JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, baru ada tiga maskapai penerbangan nasional yang mengajukan penerbangan tambahan (extra flight) dengan tujuan ke beberapa kota besar di Indonesia. Permintaan extra flights ini dalam rangka menampung tingginya permintaan arus mudik dan balik saat hari raya Lebaran.Djoko Muratmodjo, Direktur Angkutan Udara, Kemenhub menjelaskan tiga maskapai nasional tersebut adalah Citilink, Sriwijaya Air, dan Garuda Indonesia. Extra flight domestik tersebut dimulai pada 1 Agustus (H-7) sampai 16 Agustus (H+7)."Total ada 400 frekuensi dengan 124,370 kursi tambahan," ujar Djoko kepada wartawan di kantornya, Senin (22/7). Sementara, total penerbangan reguler dengan tujuan rute domestik sebanyak 1,44 juta kursi. Sehingga jika ditotalkan ada 1,57 juta kursi."Setelah dapat izin dari kami, maskapai akan mengurus slot penerbangan ke bandara yang jadi tujuan masing-masing," kata Djoko.Dalam permintaan extra flights tersebut, Citilink paling banyak mengajukan penambahan rute, seperti dari Jakarta menuju Balikpapan, Banjarmasin, Yogyakarta, Padang, Surabaya dan rute Batam - Jakarta. Sementara Garuda Indonesia mengajukan penambahan untuk rute dari Jakarta menuju Jogjakarta, Padang, Denpasar, dan rute Denpasar - Jakarta.Adapun Sriwijaya Air mengajukan tambahan untuk rute dari Jakarta menuju Banjarmasin, Denpasar, Pontianak, Tanjung Pandan, dan Pangkal Pinang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Baru 3 maskapai nasional yang ajukan extra flight
JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, baru ada tiga maskapai penerbangan nasional yang mengajukan penerbangan tambahan (extra flight) dengan tujuan ke beberapa kota besar di Indonesia. Permintaan extra flights ini dalam rangka menampung tingginya permintaan arus mudik dan balik saat hari raya Lebaran.Djoko Muratmodjo, Direktur Angkutan Udara, Kemenhub menjelaskan tiga maskapai nasional tersebut adalah Citilink, Sriwijaya Air, dan Garuda Indonesia. Extra flight domestik tersebut dimulai pada 1 Agustus (H-7) sampai 16 Agustus (H+7)."Total ada 400 frekuensi dengan 124,370 kursi tambahan," ujar Djoko kepada wartawan di kantornya, Senin (22/7). Sementara, total penerbangan reguler dengan tujuan rute domestik sebanyak 1,44 juta kursi. Sehingga jika ditotalkan ada 1,57 juta kursi."Setelah dapat izin dari kami, maskapai akan mengurus slot penerbangan ke bandara yang jadi tujuan masing-masing," kata Djoko.Dalam permintaan extra flights tersebut, Citilink paling banyak mengajukan penambahan rute, seperti dari Jakarta menuju Balikpapan, Banjarmasin, Yogyakarta, Padang, Surabaya dan rute Batam - Jakarta. Sementara Garuda Indonesia mengajukan penambahan untuk rute dari Jakarta menuju Jogjakarta, Padang, Denpasar, dan rute Denpasar - Jakarta.Adapun Sriwijaya Air mengajukan tambahan untuk rute dari Jakarta menuju Banjarmasin, Denpasar, Pontianak, Tanjung Pandan, dan Pangkal Pinang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News