JAKARTA. Penyaluran Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS) masih didominasi oleh satu bank, yaitu Bank Jatim. Berdasarkan data Laporan Bulanan KUPS Departemen Keuangan per 31 Maret 2010, tercatat Bank Jatim telah menyalurkan KUPS sebesar Rp 4,76 miliar.Padahal, ada 10 bank yang menjadi pelaksana penyalur KUPS. Mereka adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank BNI (BNI), Bank Mandiri, Bank Bukopin, dan lima Bank Pembangunan Daerah (BPD). Lima BPD tersebut meliputi Bank Sumatera Utara, Bank Sumatera Barat, Bank Jateng, BPD DIY, Bank Jatim, dan BPD Bali.BRI menyediakan plafon alias komitmen terbesar sebesar Rp 2 triliun, disusul oleh Bank Jatim sebesar Rp 1,03 triliun. Plafon terbesar berikutnya diikuti BNI Rp 500 miliar, Bank Mandiri Rp 100 miliar, dan BPD Bali Rp 60 miliar. Sisanya, bank memberi plafon antara Rp 25 miliar - Rp 50 miliar.Jika ditotal, nilai plafon alias komitmen bank mencapai Rp 3,87 triliun. Dari nilai itu, kredit yang sudah terealisasi baru sebesar Rp 4,76 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Baru Bank Jatim Yang Salurkan KUPS
JAKARTA. Penyaluran Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS) masih didominasi oleh satu bank, yaitu Bank Jatim. Berdasarkan data Laporan Bulanan KUPS Departemen Keuangan per 31 Maret 2010, tercatat Bank Jatim telah menyalurkan KUPS sebesar Rp 4,76 miliar.Padahal, ada 10 bank yang menjadi pelaksana penyalur KUPS. Mereka adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank BNI (BNI), Bank Mandiri, Bank Bukopin, dan lima Bank Pembangunan Daerah (BPD). Lima BPD tersebut meliputi Bank Sumatera Utara, Bank Sumatera Barat, Bank Jateng, BPD DIY, Bank Jatim, dan BPD Bali.BRI menyediakan plafon alias komitmen terbesar sebesar Rp 2 triliun, disusul oleh Bank Jatim sebesar Rp 1,03 triliun. Plafon terbesar berikutnya diikuti BNI Rp 500 miliar, Bank Mandiri Rp 100 miliar, dan BPD Bali Rp 60 miliar. Sisanya, bank memberi plafon antara Rp 25 miliar - Rp 50 miliar.Jika ditotal, nilai plafon alias komitmen bank mencapai Rp 3,87 triliun. Dari nilai itu, kredit yang sudah terealisasi baru sebesar Rp 4,76 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
