KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Baru rampung diakuisisi oleh PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Komet Infra Nusantara (KIN) segera mencari pendanaan segar. Pada Bursa Efek Indonesia Senin (4/6), TOWR mengumumkan, KIN mendapat pinjaman dari Bank Mandiri senilai Rp 1,3 triliun pada 30 Mei lalu.

Komet Infra mengantongi dua jenis fasilitas dari Bank Mandiri ini. Fasilitas A senilai Rp 1,2 triliun akan digunakan untuk melunasi pinjaman dan kewajiban di HSBC. Sedangkan fasilitas B senilai Rp 100 miliar akan digunakan untuk membiayai kebutuhan khusus.

Jangka waktu pinjaman ini lima tahun, dengan bunga Jakarta Interbank Offer Rate (JIBOR) satu bulan plus margin 1,8%. 

Pinjaman ini dijamin oleh PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo). Protelindo, yang merupakan anak usaha TOWR inilah yang memiliki 99,99% saham Komet Infra.

Selama masa penanggungan ini, Protelindo harus mempertahankan kepemilikan langsung di KIN sekurangnya-kurangnya 99%. Selain itu, Protelindo dilarang mengalihkan kewajiban dan haknya terkait kepemilikan di Komet selama periode ini.

Sekadar informasi, TOWR merampungkan proses akuisisi Komet Infra pada 30 Mei lalu. Total dana yang dikeluarkan untuk pembelian ini mencapai Rp 1,4 triliun. Melalui akuisisi ini, TOWR mendapat tambahan 1.400 menara yang tersebar di Sumatera Utara, Riau, Batam, dan sebagain besar Jawa dan Bali. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia