KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Baru groundbreaking, PT Jaya Real Property Tbk klaim proyek Senen Jaya Blok 1 dan 2 sudah mulai diserap pasar. Adapun proyek seluas 69.600 m2 itu akan terdiri dari 6 lantai dengan menyediakan 2.087 ruang usaha. Dodit Hardianto, Manager Pemasaran Jaya Real Property menyubutkan ruang usaha yang terserap sebagian berasal dari pedangang lama di Blok 1 dan 2. Adapun ruang usaha yang telah diserap sebanyak 40% dari ruang usaha yang ditawarkan. Baca Juga: Bangun pasar senen, Jaya Real Property kucurkan dana Rp 900 miliar "Jadi marketing sales dari proyek ini sudah sekitar Rp 500 miliar," ujarnya menjawab kontan.co.id, di Jakarta, Rabu (20/11). Adapun skema untuk ruang usaha yang dipasarkan pihaknya dengan sistem sewa. Lebih lanjut, Dodit bilang kontrak akan berjalan selama 20 tahun dengan harga yang ditawarkan sebesar Rp 44 juta hingga Rp 130 juta per m2 tergantung lokasinya. Namun, ia menegaskan harga tersebut untuk pedangang lama. Sedangkan, untuk calon penyewa baru harga sewanya saat ini telah mengalami peningkatan 5%-10% dari harga lama. Baca Juga: Jaya Real Property (JRPT) lakukan tutup atap apartemen tower pertama proyek Silk Town Nantinya, untuk jenis usaha yang akan berada di Blok 1 dan 2 disebutnya akan berkisar soal aksesoris. "Jadi nanti untuk aksesoris, seperti pakaian impor dan juga kacamata," tutupnya.
Baru groundbreaking, Senen Jaya Blok 1 dan 2 telah terserap 40%
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Baru groundbreaking, PT Jaya Real Property Tbk klaim proyek Senen Jaya Blok 1 dan 2 sudah mulai diserap pasar. Adapun proyek seluas 69.600 m2 itu akan terdiri dari 6 lantai dengan menyediakan 2.087 ruang usaha. Dodit Hardianto, Manager Pemasaran Jaya Real Property menyubutkan ruang usaha yang terserap sebagian berasal dari pedangang lama di Blok 1 dan 2. Adapun ruang usaha yang telah diserap sebanyak 40% dari ruang usaha yang ditawarkan. Baca Juga: Bangun pasar senen, Jaya Real Property kucurkan dana Rp 900 miliar "Jadi marketing sales dari proyek ini sudah sekitar Rp 500 miliar," ujarnya menjawab kontan.co.id, di Jakarta, Rabu (20/11). Adapun skema untuk ruang usaha yang dipasarkan pihaknya dengan sistem sewa. Lebih lanjut, Dodit bilang kontrak akan berjalan selama 20 tahun dengan harga yang ditawarkan sebesar Rp 44 juta hingga Rp 130 juta per m2 tergantung lokasinya. Namun, ia menegaskan harga tersebut untuk pedangang lama. Sedangkan, untuk calon penyewa baru harga sewanya saat ini telah mengalami peningkatan 5%-10% dari harga lama. Baca Juga: Jaya Real Property (JRPT) lakukan tutup atap apartemen tower pertama proyek Silk Town Nantinya, untuk jenis usaha yang akan berada di Blok 1 dan 2 disebutnya akan berkisar soal aksesoris. "Jadi nanti untuk aksesoris, seperti pakaian impor dan juga kacamata," tutupnya.