JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto mengatakan, Indonesia akan mengirimkan dua kapal milik Badan SAR Nasional (Basarnas) dan sebuah pesawat patroli milik TNI Angkatan Udara untuk membantu proses pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370. Pesawat tersebut hilang kontak dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada Sabtu (8/3/2014) lalu. "Hari ini menyusul pesawat angkatan udara patroli maritim dan sedang disiapkan dua kapal lagi dari Basarnas untuk bersama-sama mencari bantuan dan pertolongan," kata di Gedung Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Senin (10/3/2014). Djoko mengatakan, sebelumnya, Indonesia telah menyiapkan lima unit KRI dan sebuah pesawat milik TNI Angkatan Laut untuk membantu proses pencarian tersebut. Rencananya, kapal dan pesawat itu akan bertolak ke lokasi pencarian pada hari ini.
Bantuan yang dikirimkan Indonesia akan bekerja di bawah koordinasi otoritas Malaysia. Ia mengatakan, Indonesia dan Malaysia sudah sering melaksanakan latihan untuk menanggulangi persoalan seperti ini sehingga koordinasi antarnegara berjalan tanpa hambatan. "Ini kan di laut yang luas. Negara mana pun untuk kasus-kasus seperti ini wajib kita membantu. Dan aturan internasional suatu kewajiban bagi negara mana pun untuk membantu pencarian," katanya.