JAKARTA. PT Batavia Prosperindo Asset Management (BPAM) akan memiliki produk kontrak pengelolaan dana (KPD) baru. Jika tidak meleset, nilai dana kelolaan produk anyar ini akan mencapai Rp 200 miliar. Lilis Setiadi, Direktur Utama Batavia mengatakan, KPD baru ini akan menambah daftar produk serupa yang dimiliki perseroan. Saat ini, BPAM telah mengelola tiga KPD dengan total nilai kelolaan sekitar Rp 200 miliar. "KPD yang baru ini nilainya sekitar Rp 150 miliar sampai Rp 200 miliar," ujarnya. Mayoritas aset dasar (underlying) produk-produk KPD Batavia adalah saham. Asal tahu saja, selain KPD, Batavia akan meluncurkan enam produk reksadana baru di sisa tahun 2013 ini.
Batavia bakal punya kontrak pengelolaan dana baru
JAKARTA. PT Batavia Prosperindo Asset Management (BPAM) akan memiliki produk kontrak pengelolaan dana (KPD) baru. Jika tidak meleset, nilai dana kelolaan produk anyar ini akan mencapai Rp 200 miliar. Lilis Setiadi, Direktur Utama Batavia mengatakan, KPD baru ini akan menambah daftar produk serupa yang dimiliki perseroan. Saat ini, BPAM telah mengelola tiga KPD dengan total nilai kelolaan sekitar Rp 200 miliar. "KPD yang baru ini nilainya sekitar Rp 150 miliar sampai Rp 200 miliar," ujarnya. Mayoritas aset dasar (underlying) produk-produk KPD Batavia adalah saham. Asal tahu saja, selain KPD, Batavia akan meluncurkan enam produk reksadana baru di sisa tahun 2013 ini.