KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk (BPII) telah mendapat izin untuk melakukan aksi pemecahan saham alias stock split. Rencana yang telah dirancang sejak 8 Maret 2024 ini juga mendapat restu dari pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 16 April 2024. 

Emiten berkode saham BPII berencana memecah saham dengan rasio 1:20. Jika jumlah saham sebelum stock split mencapai 515,49 juta saham, nantinya setelah stock split akan mencapai 10,31 miliar. Sementara nilai nominal saham akan menjadi Rp 5 dari sebelumnya Rp 100. 

Baca Juga: Mulai Berkurang, Ini 215 Saham yang Berada di Papan Pemantauan Khusus BEI

Adapun jadwal pelaksanaan stock split saham Batavia Prosperindo Internasional sebagai berikut:  1. Pelaksanaan RUPSLB 16 April 2024 2. Pengumuman jadwal pelaksanaan stock split oleh BPII di situs BEI dan website perusahaan pada 2 Mei 2024 3. Akhir perdagangan saham dengan nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 8 Mei 2024 4. Awal perdagangan saham dengan nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 13 Mei 2024 5. Akhir penyelesaian transaksi saham dengan nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi 14 Mei 2024 6. Tanggal penentuan pemegang rekening yang berhak atas hasil stock split (recording date) 14 Mei 2024 7. Periode peniadaan perdagangan di pasar tunai selama dua hari bursa (suspensi di pasar tunai) 13 - 14 Mei 2024 8. Awal perdagangan saham dengan nominal baru di pasar tunai 15 Mei 2024. 

Harga saham BPII hingga Rabu 24 April 2024 sebesar Rp 10.750 per saham, naik 0,23% dari hari sebelumnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana