KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM) berencana akan menerbitkan 16-18 produk investasi lagi setelah meluncurkan dua produk reksadana yang dapat diperdagangkan di bursa atau exchange traded fund (ETF) pada Rabu (27/3). Direktur Utama BPAM, Lilis Setiadi menjabarkan, 16-18 jenis produk investasi yang diluncurkan ini dapat berupa ETF, reksadana pendapatan tetap, hingga reksadana terproteksi. "Saat ini kami masih mengkaji 16-18 produk yang akan diluncurkan setelah Batavia IDX30 ETF (XBID) dan Batavia SRI KEHATI ETF (XBSK) ini. Produk ini direncanakan keluar di tahun ini," tutur Lilis. Sebagai informasi, BPAM pada Rabu (27/3) resmi meluncurkan dua produk reksadana di bursa ETF bernama Batavia IDX30 ETF (XBID) dan Batavia SRI KEHATI ETF (XBSK). BPAM menggandeng Mandiri Sekuritas sebagai Manajer Investasi, dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (KEHATI) dalam rangka penggunaan nama konstituen saham dalam indeks KEHATI.
Batavia Prosperindo AM berencana luncurkan 16-18 produk baru tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM) berencana akan menerbitkan 16-18 produk investasi lagi setelah meluncurkan dua produk reksadana yang dapat diperdagangkan di bursa atau exchange traded fund (ETF) pada Rabu (27/3). Direktur Utama BPAM, Lilis Setiadi menjabarkan, 16-18 jenis produk investasi yang diluncurkan ini dapat berupa ETF, reksadana pendapatan tetap, hingga reksadana terproteksi. "Saat ini kami masih mengkaji 16-18 produk yang akan diluncurkan setelah Batavia IDX30 ETF (XBID) dan Batavia SRI KEHATI ETF (XBSK) ini. Produk ini direncanakan keluar di tahun ini," tutur Lilis. Sebagai informasi, BPAM pada Rabu (27/3) resmi meluncurkan dua produk reksadana di bursa ETF bernama Batavia IDX30 ETF (XBID) dan Batavia SRI KEHATI ETF (XBSK). BPAM menggandeng Mandiri Sekuritas sebagai Manajer Investasi, dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (KEHATI) dalam rangka penggunaan nama konstituen saham dalam indeks KEHATI.