Batavia Prosperindo Finance terbitkan obligasi pada semester I-2018



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Batavia Prosperindo Finance Tbk (BPFI) berencana menerbitkan obligasi pada semester I-2018.

Direktur Utama BPFI Markus Dinarto bilang, perusahaan mengincar dana sekitar Rp 200 miliar-Rp 300 miliar dari penerbitan obligasi tersebut. Penerbitan obligasi tahun ini adalah bagian dari rangkaian Obligasi Berkelanjutan I Batavia Prosperindo Finance.

“Seluruh dana dari obligasi nantinya akan digunakan untuk modal kerja. Penerbitannya sekitar Juni 2018,” ujar Markus kepada Kontan.co.id, Selasa (20/3).


Sebelumnya, BPFI telah menerbitkan Obligasi Berkelanjurtan I Batavia Prosperindo Finance tahap II tahun 2017 sebesar Rp 300 miliar. Tingkat bunga obligasi in 11% per tahun dengan jangka waktu 36 bulan.

Markus melanjutkan, tahun ini, BPFI mengincar kucuran dana dari eksternal perusahaan sebesar Rp 1,5 triliun. Ada tiga instrumen yang digunakan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan dana tersebut.

Selain obligasi, BPFI juga menggunakan fasilitas perbankan dan menggelar penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Sebagai informasi, Maret ini, BPFI telah menerbitkan 256 juta saham baru lewat rights issue dan berhasil meraup dana Rp 100 miliar.

Menurut Markus, pendanaan eksternal perusahaan tahun ini sebanyak 65% berasal dari pinjaman perbankan dan 35% lainnya dari obligasi. “Hanya sebagian kecil dari rights issue,” tutur Markus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini