JAKARTA. Maskapai full service, Batik Air mulai hari ini, Kamis (2/4), mulai terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Batik Air menandai ekspansi dengan melayani enam rute penerbangan dari bandara milik TNI tersebut. “Kami menempatkan tiga pesawat di Halim dan kita akan terbang ke Medan, Solo, Malang, Balikpapan, Makassar, Tarakan dan Balikpapan,” kata Capt Achmad Luthfie, Presiden Direktur Batik Air kemarin (2/4). Menurut Achmad, ekspansi dilakukan karena tidak bisa meminta tambahan kapasitas di bandara internasional Soekarno Hatta. Memang, beroperasi di dua bandara menyebabkan pembengkakan biaya. “Tapi, jumlah pesawat terus bertambah, mau tidak mau armada tersebut harus tetap dioperasikan,” kata dia. Penerbangan dari Halim tidak mengurangi operasional Batik Air di Bandara Soetta.
Batik Air mulai beroperasi dari Halim
JAKARTA. Maskapai full service, Batik Air mulai hari ini, Kamis (2/4), mulai terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Batik Air menandai ekspansi dengan melayani enam rute penerbangan dari bandara milik TNI tersebut. “Kami menempatkan tiga pesawat di Halim dan kita akan terbang ke Medan, Solo, Malang, Balikpapan, Makassar, Tarakan dan Balikpapan,” kata Capt Achmad Luthfie, Presiden Direktur Batik Air kemarin (2/4). Menurut Achmad, ekspansi dilakukan karena tidak bisa meminta tambahan kapasitas di bandara internasional Soekarno Hatta. Memang, beroperasi di dua bandara menyebabkan pembengkakan biaya. “Tapi, jumlah pesawat terus bertambah, mau tidak mau armada tersebut harus tetap dioperasikan,” kata dia. Penerbangan dari Halim tidak mengurangi operasional Batik Air di Bandara Soetta.