Wilayah Indonesia kaya ragam kerajinan kain batik. Selain Pekalongan dan Solo di Jawa Tengah, ternyata batik juga dikembangkan masyarakat di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Masyarakat lokal biasa menyebutnya batik kerek alias gedog. Ini lantaran, pusat produksi kain tersebut berada di Kecamatan Kerek. Ciri khas batik kerek, yakni menggunakan warna-warna cerah, seperti merah, ungu, hijau dan kuning. Motifnya berupa daun atau burung, dengan ukuran gambar lebih besar dibanding batik lain. Jika, Anda sedang berkunjung ke wilayah Tuban dan tertarik membawa pulang batik kerek, cobalah mampir di Kecamatan Kerek. Ada empat desa yang hingga kini masih melestarikan pembuatan batik, yakni Desa Margorejo, Desa Jarorejo, Desa Karangrejo dan Desa Gaji.
Batik kerek lestari di tangan mereka (1)
Wilayah Indonesia kaya ragam kerajinan kain batik. Selain Pekalongan dan Solo di Jawa Tengah, ternyata batik juga dikembangkan masyarakat di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Masyarakat lokal biasa menyebutnya batik kerek alias gedog. Ini lantaran, pusat produksi kain tersebut berada di Kecamatan Kerek. Ciri khas batik kerek, yakni menggunakan warna-warna cerah, seperti merah, ungu, hijau dan kuning. Motifnya berupa daun atau burung, dengan ukuran gambar lebih besar dibanding batik lain. Jika, Anda sedang berkunjung ke wilayah Tuban dan tertarik membawa pulang batik kerek, cobalah mampir di Kecamatan Kerek. Ada empat desa yang hingga kini masih melestarikan pembuatan batik, yakni Desa Margorejo, Desa Jarorejo, Desa Karangrejo dan Desa Gaji.