KONTAN.CO.ID - Pasar ekspor crude palm oil (CPO) tengah menghadapi ujian. Terbaru, India baru saja mengeluarkan kebijakan tentang kenaikan bea masuk CPO sebesar 15% dari sebelumnya sebesar 7,5%. Paulus Tjakrawan Ketua Harian Asosiasi Produsen Biofuels Indonesia (APROBI) berpendapat, penetapan kebijakan ini mungkin akan mempengaruhi pasar ekspor CPO Indonesia. Meski begitu, dia berpendapat bahwa Malaysia belum tentu akan mengurangi impor CPO mereka. "Kalau india menerapkan impor cpo, mungkin berpengaruh, tetapi kan itu diterapkan untuk semuanya. Malaysia juga. Belum tentu mereka mengurangi impor cpo karena mereka membutuhkan ekspor CPO kita," tutur Paulus kepada KONTAN, Jakarta, Kamis (24/8).
Batu sandungan pasar ekspor CPO Indonesia
KONTAN.CO.ID - Pasar ekspor crude palm oil (CPO) tengah menghadapi ujian. Terbaru, India baru saja mengeluarkan kebijakan tentang kenaikan bea masuk CPO sebesar 15% dari sebelumnya sebesar 7,5%. Paulus Tjakrawan Ketua Harian Asosiasi Produsen Biofuels Indonesia (APROBI) berpendapat, penetapan kebijakan ini mungkin akan mempengaruhi pasar ekspor CPO Indonesia. Meski begitu, dia berpendapat bahwa Malaysia belum tentu akan mengurangi impor CPO mereka. "Kalau india menerapkan impor cpo, mungkin berpengaruh, tetapi kan itu diterapkan untuk semuanya. Malaysia juga. Belum tentu mereka mengurangi impor cpo karena mereka membutuhkan ekspor CPO kita," tutur Paulus kepada KONTAN, Jakarta, Kamis (24/8).