JAKARTA. Harga batubara masih bertahan di level tinggi setelah didukung oleh naiknya permintaan serta penurunan angka produksi. Mengutip Bloomberg, Kamis (21/7) harga batubara kontrak pengiriman Agustus 2016 di ICE Futures Exchange tergerus 0,15% ke level US$ 63,85 per metrikton dibanding sehari sebelumnya. Sementara dalam sepekan terakhir, harag batubara menguat 1,23%. Deddy Yusuf Siregar, Analis PT Asia Tradepoint Futures menyatakan, harga batubara bergerak dalam tren positif. Selama dua pekan terakhir, harga bertahan di atas US$ 60 per metrik ton dan sempat menyentuh level tertinggi tahun ini yakni US$ 64,8 per metrik ton. Permintaan batubara tetap stabil lantaran masih dibutuhkan sebagai pembangkit listrik. Di sisi lain, negara produsen batubara berupaya memangkas produksi.
Batubara bertahan di atas US$ 60 per metrik ton
JAKARTA. Harga batubara masih bertahan di level tinggi setelah didukung oleh naiknya permintaan serta penurunan angka produksi. Mengutip Bloomberg, Kamis (21/7) harga batubara kontrak pengiriman Agustus 2016 di ICE Futures Exchange tergerus 0,15% ke level US$ 63,85 per metrikton dibanding sehari sebelumnya. Sementara dalam sepekan terakhir, harag batubara menguat 1,23%. Deddy Yusuf Siregar, Analis PT Asia Tradepoint Futures menyatakan, harga batubara bergerak dalam tren positif. Selama dua pekan terakhir, harga bertahan di atas US$ 60 per metrik ton dan sempat menyentuh level tertinggi tahun ini yakni US$ 64,8 per metrik ton. Permintaan batubara tetap stabil lantaran masih dibutuhkan sebagai pembangkit listrik. Di sisi lain, negara produsen batubara berupaya memangkas produksi.