Bawaslu putuskan Rudiantara tidak bersalah soal ucapannya 'yang gaji kamu siapa'



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memutuskan untuk menghentikan kasus dugaan pelanggaran pemilu dengan terlapor Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Kasus tersebut dihentikan karena Bawaslu tidak menemukan adanya unsur tindak pidana pemilu. 

"Berdasarkan hasil penelitian dan pemeriksaan terhadap laporan yang masuk dan hasil kajian pengawasan pemilu, diberitahukan status laporan tidak dapat ditindaklanjuti," kata Ketua Bawaslu Abhan dikutip dari surat pemberitahuan status laporan Bawaslu yang diterima Kompas.com, Jumat (22/2). 

Atas hasil pemeriksaan tersebut, artinya, Rudiantara tidak terbukti menguntungkan dan atau merugikan salah satu pasangan capres-cawapres atas ucapannya soal 'yang gaji kamu siapa'. 


Rudiantara sebelumnya dilaporkan ke Bawaslu atas tuduhan melakukan tindakan yang mengutungkan dan merugikan salah satu peserta pemilu. Pelapor adalah Advokat Cinta Tanah Air (ACTA). Mereka menuding Rudiantara menguntungkan pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf dan merugikan Prabowo-Sandiaga, lantaran menggiring opini publik untuk tidak memilih paslon nomor urut 02.

Kejadian ini bermula saat Rudiantara meminta para pegawainya memilih desain stiker sosialisasi pemilu 2019 di sebuah acara Kominfo di Hall Basket Senayan, Jakarta, Kamis (31/1). Terdapat dua desain stiker, yang satu dominan warna merah dan diberi tanda nomor satu. Satu desain lainnya berwarna dasar putih dan ditandai nomor 2. 

Rudiantara meminta salah seorang yang memilih nomor 2 maju ke panggung. Ia menanyakan alasan pegawai tersebut memilih nomor 2. Pegawai yang dipanggil Rudiantara mengungkap alasannya memilih nomor 2. 

Ia mengatakan, "Bismillahhirrahmanirrahim, mungkin terkait keyakinan saja Pak. Keyakinan atas visi misi yang disampaikan nomor dua, yakin saja,". Rudiantara lantas menyahut, pertanyaannya menyangkut desain stiker dan bukan pilpres 2019. 

Di akhir dialog mereka, Rudiantara sempat berucap, "Bu, yang bayar gaji ibu siapa sekarang? Pemerintah atau siapa?". Ia lalu menimpali, "Bukan yang keyakinan Ibu?". Menurut pelapor, ucapan Rudiantara itu menguntungkan paslon nomor urut 01. (Fitria Chusna Farisa)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bawaslu Putuskan Rudiantara Tak Bersalah soal 'Yang Gaji Kamu Siapa'"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .