JAKARTA. Pelunasan utang PT Bayan Resources Tbk (BYAN) bakal berjalan mulus. Pasalnya, emiten batubara ini baru saja mendapatkan pinjaman sindikasi dari perbankan asing senilai US$ 300 juta. BYAN mendapatkan pinjaman ini dari ANZ Banking Group Limited, Standard Chartered Bank, dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation.Chin Wai Fong, Direktur Utama BYAN, mengatakan perjanjian fasilitas club deal ini telah ditandatanganinya pada 22 April 2010 di Jakarta. "Pinjaman ini terdiri dari fasilitas jangka panjang dengan jangka waktu lima tahun senilai US$ 150 Juta, dan fasilitas modal kerja bergulir senilai US$ 150 juta dengan jangka waktu dua tahun," katanya, dalam keterbukaan infromasi kepada Bursa Efek Indonesia, Jumat (23/4).Kata Chin, pinjaman ini akan digunakan untuk membayar utang dari fasilitas sindikasi US$ 300 juta yang ditandatangani pada April 2008 lalu. Sisanya, akan digunakan untuk memperkuat modal demi ekspansi.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bayan Resources Dapat Pinjaman US$ 300 Juta
JAKARTA. Pelunasan utang PT Bayan Resources Tbk (BYAN) bakal berjalan mulus. Pasalnya, emiten batubara ini baru saja mendapatkan pinjaman sindikasi dari perbankan asing senilai US$ 300 juta. BYAN mendapatkan pinjaman ini dari ANZ Banking Group Limited, Standard Chartered Bank, dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation.Chin Wai Fong, Direktur Utama BYAN, mengatakan perjanjian fasilitas club deal ini telah ditandatanganinya pada 22 April 2010 di Jakarta. "Pinjaman ini terdiri dari fasilitas jangka panjang dengan jangka waktu lima tahun senilai US$ 150 Juta, dan fasilitas modal kerja bergulir senilai US$ 150 juta dengan jangka waktu dua tahun," katanya, dalam keterbukaan infromasi kepada Bursa Efek Indonesia, Jumat (23/4).Kata Chin, pinjaman ini akan digunakan untuk membayar utang dari fasilitas sindikasi US$ 300 juta yang ditandatangani pada April 2008 lalu. Sisanya, akan digunakan untuk memperkuat modal demi ekspansi.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News