JAKARTA. Direktorat Jenderal Pajak tengah menggenjot pengumpulan pajak masyarakat. Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany berharap, perbankan bisa menyediakan layanan pembayaran pajak Usaha Kecil Menengah (UKM) di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) mulai September. Namun apa daya, perbankan rupanya belum siap untuk mewujudkan rencana tersebut. Kresno Sediarsi, Direktur Teknologi dan Operasional Bank Mandiri menyebutkan, sampai saat ini pihaknya dengan Dirjen Pajak belum melakukan pembicaraan lebih rinci. Padahal untuk membuat suatu program, perlu ada rencana yang matang dan mendalam. “Kami perlu bicara lebih detail,” ungkapnya di Jakarta. Selain itu, Kresno mengaku belum mengetahui persyaratan yang dibutuhkan Dirjen Pajak untuk pemberian layanan tersebut.
Bayar pajak UKM di ATM sulit terwujud September
JAKARTA. Direktorat Jenderal Pajak tengah menggenjot pengumpulan pajak masyarakat. Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany berharap, perbankan bisa menyediakan layanan pembayaran pajak Usaha Kecil Menengah (UKM) di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) mulai September. Namun apa daya, perbankan rupanya belum siap untuk mewujudkan rencana tersebut. Kresno Sediarsi, Direktur Teknologi dan Operasional Bank Mandiri menyebutkan, sampai saat ini pihaknya dengan Dirjen Pajak belum melakukan pembicaraan lebih rinci. Padahal untuk membuat suatu program, perlu ada rencana yang matang dan mendalam. “Kami perlu bicara lebih detail,” ungkapnya di Jakarta. Selain itu, Kresno mengaku belum mengetahui persyaratan yang dibutuhkan Dirjen Pajak untuk pemberian layanan tersebut.