KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan meluncurkan program Kerja Keras Bebas Cemas Masuk Desa. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengatakan melalui program tersebut, pihaknya berpotensi menjaring jutaan pekerja di sektor informal atau Bukan Penerima Upah (BPU), seperti nelayan, petani, hingga UMKM di desa untuk bergabung menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan. Anggoro mengatakan berdasarkan data, 65% pekerja informal atau BPU terdapat di desa. Atas dasar itu, BPJS Ketenagakerjaan fokus menjaring keanggotaan pekerja informal atau BPU mulai dari desa.
Bayar Rp 36.800, Pekerja BPU Bisa Dapat 3 Program Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan meluncurkan program Kerja Keras Bebas Cemas Masuk Desa. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengatakan melalui program tersebut, pihaknya berpotensi menjaring jutaan pekerja di sektor informal atau Bukan Penerima Upah (BPU), seperti nelayan, petani, hingga UMKM di desa untuk bergabung menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan. Anggoro mengatakan berdasarkan data, 65% pekerja informal atau BPU terdapat di desa. Atas dasar itu, BPJS Ketenagakerjaan fokus menjaring keanggotaan pekerja informal atau BPU mulai dari desa.