KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Forza Land Indonesia Tbk (FORZ) kembali menjual saham PT Forza Properti Uluwatu yang berlokasi di Jakarta Barat. Nilai penjualan sebesar Rp 21 miliar dari total modal dasar Rp 80 miliar. 

Penjualan saham anak usaha ini merupakan bagian dari strategi Forza Landa untuk mendanai utang. Emiten yang baru bergabung menjadi emiten di BEI tahun 2017 ini terhimpit masalah pembayaran utang dan sudah masuk dalam putusan pengesahan perdamaian (homologasi) no 116/Pdt.Sus-PKPU/2019/PN.Niaga.Jkt.Pst. 

Direktur Forza Land Indonesia Erick Satria dalam keterbukaan informasi di BEI menjelaskan, pembeli dari Forza Properti Uluwatu adalah PT Mitra Sehati Sejahtera. "Pihak penjual Forza Land Indonesia dan PT Forza Aset Manajemen sementara pihak pembeli adalah PT Mitra Sehati Sejahtera dan Franky H bukan pihak yang terafiliasi," terang dia. 

Baca Juga: Butuh duit, Forza Land (FORZ) lepas anak usaha

Forza Land menjelaskan transaksi ini menggunakan nilai saham yang sesuai dengan anggaran dasar Forza Properti Uluwatu. Transaksi ini tidak termasuk transaksi material karena nilai transaksi hanya 7% dari ekuitas per laporan keuangan Forza Land pada 31 Juli 2019. 

"Akibat transaksi ini maka aset non kas PT Forza Land Indonesia Tbk akan mengalami penurunan sekitar 5,3%," ujar Erick seperti dikutip dalam keterbukaan informasi. Forza Land juga menjelaskan, transaks ini tidak memerlukan persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa karena bukan transaksi afiliasi dan material. 

Hingga 31 Juli 2019, total nilai aset Forza Land Indonesia Rp 745,76 miliar. Terdiri dari liabilitas Rp 466,39 miliar dan ekuitas Rp 279,38 miliar. Sedangkan pendapatan emiten properti ini Rp 2,66 miliar dengan rugi tahun berjalan Rp 6,7 miliar. Dana hasil transaksi penjualan Forza Properti Uluwatu akan digunakan membayar utang sesuai perjanjian homologasi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana