NEW YORK. Setelah absen selama tiga tahun, Google Inc. kembali menjual surat utang. Nilai emisi obligasi raksasa Internet ini US$ 1 miliar. Padahal, di sisi lain, Google memiliki kas di rekor tertinggi yaitu lebih dari US$ 60 miliar. Pemilik mesin pencari terbesar di dunia ini menerbitkan surat utang bertenor 10 tahun dengan kupon 3,375%. Kupon itu lebih tinggi 62,5 basis poin daripada surat utang pemerintah Amerika Serikat (AS) yang bertenor sama. Bank of America, Goldman Sachs Group dan Morgan Stanley didapuk untuk mengelola penawaran obligasi Google tersebut. Manajemen Google menjelaskan, penggunaan dana hasil penerbitan obligasi itu untuk membiayai kembali (refinancing) utang obligasi senilai US$ 1 miliar dengan kupon 1,25%. Surat utang tersebut jatuh tempo 19 Mei 2014.
Bayar utang, Google merilis obligasi US$ 1 miliar
NEW YORK. Setelah absen selama tiga tahun, Google Inc. kembali menjual surat utang. Nilai emisi obligasi raksasa Internet ini US$ 1 miliar. Padahal, di sisi lain, Google memiliki kas di rekor tertinggi yaitu lebih dari US$ 60 miliar. Pemilik mesin pencari terbesar di dunia ini menerbitkan surat utang bertenor 10 tahun dengan kupon 3,375%. Kupon itu lebih tinggi 62,5 basis poin daripada surat utang pemerintah Amerika Serikat (AS) yang bertenor sama. Bank of America, Goldman Sachs Group dan Morgan Stanley didapuk untuk mengelola penawaran obligasi Google tersebut. Manajemen Google menjelaskan, penggunaan dana hasil penerbitan obligasi itu untuk membiayai kembali (refinancing) utang obligasi senilai US$ 1 miliar dengan kupon 1,25%. Surat utang tersebut jatuh tempo 19 Mei 2014.