KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bayu Buana Tbk mengepakkan sayap ke bisnis properti mulai tahun ini. Hanya saja, perusahaan agen perjalanan ini masih fokus mengakusisi lahan. Rencananya perusahaan ini akan membangun hotel.

Direktur Utama Bayu Buana Agustinus Kasjaya Pake Seko mengatakan, saat ini Bayu Buana sedang mengincar lahan di sejumlah wilayah di Indonesia.

“Kami masih dalam tahap melihat aset. Beberapa aset yang sudah diakuisisi adalahtanah di Banjarmasin,” ujar Agustinus kepada Kontan.co.id, Kamis (30/11).

Namun manajemen belum memutuskan properti apa yang akan dibangun di lahan tersebut. Tetapi menurutnya, kemungkinan perusahaannya akan membangun hotel. "Sebab, hotel masih memiliki keterkaitan dengan bisnis inti kami yaitu jasa travel," ujarnya.

Sepanjang Januari-September 2017, pendapatan perusahaan dengan kode BAYU di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini tumbuh 17,67% (year on year/yoy) dari Rp 1,14 triliun menjadi Rp 1,34 triliun pada 2017. Sedangkan, laba bersih tumbuh sebsar 34,69% (yoy) dari Rp 15,68 miliar menjadi Rp 21,12 miliar pada 2017.

“Target (pendapatan) tahun ini tercapai target Rp 1,9 triliun,” ujarnya.

Kontribusi terbesar pendapatan berasal dari penjualan tiket yaitu mencapai Rp 869,49 miliar pada Januari-September 2017. Ini sama saja 65,05% dari total pendapatan. Porsi pendapatan berikutnya berasal dari bisnis tur yang mencapai Rp 265,88 miliar pada 2017 atau 19,80% dari total pendapatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini