JAKARTA. Badan Amil Zakat Nasional alias Baznas menilai, pertumbuhan penerimaan zakat masih perlu didorong dari sisi regulasi. Makanya Baznas meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ikut turun tangan dalam pembinaan dan pengawasannya. Berkaca pada yang terjadi di industri lembaga keuangan mikro, Ketua Baznas Bambang Sudibyo menyebut, lembaga pengelola dana seperti amil zakat juga perlu perhatian dari regulator jasa keuangan. "Supaya lembaga amil zakat bisa lebih kredibel," kata dia, Rabu (24/8). Dengan kredibilitas yang meningkat, ia menilai para pembayar zakat alias muzaki bakal lebih percaya untuk menitipkan dana keagamaan kepada lembaga amil zakat. Dus, pembayaran zakat pun bisa makin besar.
Baznas minta diawasi OJK
JAKARTA. Badan Amil Zakat Nasional alias Baznas menilai, pertumbuhan penerimaan zakat masih perlu didorong dari sisi regulasi. Makanya Baznas meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ikut turun tangan dalam pembinaan dan pengawasannya. Berkaca pada yang terjadi di industri lembaga keuangan mikro, Ketua Baznas Bambang Sudibyo menyebut, lembaga pengelola dana seperti amil zakat juga perlu perhatian dari regulator jasa keuangan. "Supaya lembaga amil zakat bisa lebih kredibel," kata dia, Rabu (24/8). Dengan kredibilitas yang meningkat, ia menilai para pembayar zakat alias muzaki bakal lebih percaya untuk menitipkan dana keagamaan kepada lembaga amil zakat. Dus, pembayaran zakat pun bisa makin besar.