KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI telah menyalurkan bantuan kemanusian untuk Palestina sebesar Rp 43,1 miliar, dimana Rp 27,8 miliar diantaranya disalurkan melalui Mesir pada Minggu (7/4). 

Ketua Baznas RI, Noor Achmad mengatakan, pihaknya bersama dengan pihaknya bersama dengan KBRI Kairo telah mengantarakan langsung bantuan dari Kairo menuju check point 1 di Sinai, Mesir. 

"Kami terus mengupayakan penyaluran bantuan dari masyarakat Indonesia masuk ke Gaza, Palestina," kata Noor dalam keteranganya, Minggu (7/4). 

Baca Juga: Cara Bayar Zakat Fitrah Online di Baznas Sebelum Lebaran 2024 , Jangan Lupa Bayar

Meski demikian, Noor menjelaskan tidak semua bantuan kemanusian dapat diterima karena kendala kontrol dari Israel yang melarang bantuan tersebut masuk ke Palestina. 

Beberapa barang yang ditolak adalah bantuan yang mengandung besi seperti tenda, barang yang mengandung alumunium, baja dan plastik termasuk tempat container box untuk sembako. 

Secara keseluruhan, bantuan yang bisa masuk dan tersalurkan hanya mencapai 150 truk dari 500 truk yang disiapkan oleh Baznas RI. 

"Barang-barang (bantuan kemanusian) numpuk dari banyak negara, bahkan ada yang nilainya miliaran termasuk alat-alat kesehatan tidak bisa masuk Palestina," jelas Noor. 

Baca Juga: Potensinya Besar, Zakat Bisa Jadi Pilar Utama Pembangunan Ekonomi Nasional

Sebagai informasi, Baznas menyalurkan bantuan dari masyarakat Indonesia sebanyak sembilan kali dengan rincian 51,5 ton pada 4 November 2023, 21,7 ton pada 20 November 2023, 60 ton pada 14 Januari 2024, 6 truk kontainer pada 4 Desember 2023. 

Kemudian 10 truk kontainer pada 18 Desember 2023, 3 truk kontainer pada 28 Desember 2023, serta 14 truk kontainer pada 19 Februari. Sementara dua pengiriman lainnya sebanyak 25 truk kontainer dan 15 truk kontainer masih dalam persiapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto