JAKARTA. Tahun ini PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) bakal memperbesar penyaluran kredit ke sektor telekomunikasi. Ia menargetkan penyaluran pinjaman itu bisa mencapai Rp 11 triliun - Rp 12 triliun.BBCA memang selalu menyalurkan pinjaman ke sektor ini. Tahun 2010, ia telah menyalurkan kredit hingga Rp 10 triliun. Umumnya, setiap tahun bertumbuh sekitar 10%-15%. "Target tahun ini akan bertambah Rp 1 triliun - Rp 2 triliun," kata Wakil Direktur Utama BBCA, Jahja Setiaadmaja, Kamis (10/3).Awal tahun ini, BCA ikut bergabung dalam pinjaman sindikasi ke PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) senilai Rp 1,07 triliun dan US$ 15 juta. Dari jumlah itu, BCA menyumbang porsi terbesar Rp 400 miliar. Bunga pinjaman tergolong murah, hanya sekitar 9,5%-9,75%. "Karena Trikomsel adalah nasabah lama, sehingga sudah tahu profil risikonya," kata Jahja.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BBCA akan salurkan kredit telekomunikasi Rp 11 triliun - Rp 12 triliun
JAKARTA. Tahun ini PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) bakal memperbesar penyaluran kredit ke sektor telekomunikasi. Ia menargetkan penyaluran pinjaman itu bisa mencapai Rp 11 triliun - Rp 12 triliun.BBCA memang selalu menyalurkan pinjaman ke sektor ini. Tahun 2010, ia telah menyalurkan kredit hingga Rp 10 triliun. Umumnya, setiap tahun bertumbuh sekitar 10%-15%. "Target tahun ini akan bertambah Rp 1 triliun - Rp 2 triliun," kata Wakil Direktur Utama BBCA, Jahja Setiaadmaja, Kamis (10/3).Awal tahun ini, BCA ikut bergabung dalam pinjaman sindikasi ke PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) senilai Rp 1,07 triliun dan US$ 15 juta. Dari jumlah itu, BCA menyumbang porsi terbesar Rp 400 miliar. Bunga pinjaman tergolong murah, hanya sekitar 9,5%-9,75%. "Karena Trikomsel adalah nasabah lama, sehingga sudah tahu profil risikonya," kata Jahja.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News