JAKARTA. PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM) berencana membeli 8 unit kapal baru dengan nilai investasi mencapai US$ 170 juta atau sekitar Rp 2,06 triliun. Sebagian dana untuk membeli kapal itu bakal berasal dari penerbitan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan nilai total Rp 371,1 miliar. Mengutip prospektus ringkas yang terbit Selasa (11/11), BBRM akan membeli tiga kapal dari Marco Polo Shipyard Pte Ltd yang terdiri dari satu kapal Anchor Handling Tug Supply (AHTS) 8.000 HP dan dua kapal AHTS 12.000 HP. "Perseroan sudah menandatangani nota kesepakatan dengan Marco Polo," ujar manajemen BBRM. Lalu lima kapal lainnya akan dibeli dari Nam Cheong International Limited, yang terdiri dari 3 kapal AHTS 6.500 HP dan 2 kapal Platform Supply Vessel 75 M. Nam Cheong International Ltd adalah perusahaan afiliasi dari Nam Cheong Pioneer Sdn. Bhd. yang menjadi pembeli siaga dalam pelaksanaan rights issue tersebut.
BBRM akan beli 8 kapal senilai US$ 170 Juta
JAKARTA. PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM) berencana membeli 8 unit kapal baru dengan nilai investasi mencapai US$ 170 juta atau sekitar Rp 2,06 triliun. Sebagian dana untuk membeli kapal itu bakal berasal dari penerbitan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan nilai total Rp 371,1 miliar. Mengutip prospektus ringkas yang terbit Selasa (11/11), BBRM akan membeli tiga kapal dari Marco Polo Shipyard Pte Ltd yang terdiri dari satu kapal Anchor Handling Tug Supply (AHTS) 8.000 HP dan dua kapal AHTS 12.000 HP. "Perseroan sudah menandatangani nota kesepakatan dengan Marco Polo," ujar manajemen BBRM. Lalu lima kapal lainnya akan dibeli dari Nam Cheong International Limited, yang terdiri dari 3 kapal AHTS 6.500 HP dan 2 kapal Platform Supply Vessel 75 M. Nam Cheong International Ltd adalah perusahaan afiliasi dari Nam Cheong Pioneer Sdn. Bhd. yang menjadi pembeli siaga dalam pelaksanaan rights issue tersebut.