BCA bidik pertumbuhan e-money 20%



JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membidik pertumbuhan uang elektronik dua digit pada tahun 2015. Santoso, Senior General Manager Card Credit BCA, mengatakan, pihaknya membidik pertumbuhan uang elektronik sebesar 20% untuk jumlah kartu, serta volume transaksi dan nilai bisnis. 

Nah, untuk mendongkrak target tersebut, perusahaan akan berkerjasama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) dan sektor-sektor jasa pelayanan uang elektronik seperti pembayaran parkir, transportasi, dan arena restoran. Tahun 2015 ini misalnya, BCA akan kembali menggandeng BPD lain, setelah Bank DKI Jakarta, Bank Jawa Timur, dan Bank Yogyakarta.

"Kami tidak pasang target tinggi untuk uang elektronik, tapi paling tidak pertumbuhannya dua digit," kata Santoso, Kamis (29/1).


Adapun, pada Desember 2014, bank yang terafiliasi oleh Grup Djarum ini telah menerbitkan 6,4 juta kartu Flazz dengan volume transaksi 42 juta per tahun dan nilai transaksi Rp 650 miliar per tahun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia