BCA dan Digitaraya garap program pelatihan start up berlabel Synegy Accelerator



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA.  PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bekerjasama dengan Digitaraya Powered by Google Developers Launchpad melansir program bantuan bagi para start up bernama Synegy Accelerator. Tujuan dari program ini untuk memajukan start up finansial teknologi di Indonesia.

Di program tersebut, Synegy Accelerator mengumumkan delapan start up yang terpilih di program ini. Yakni Crowde, Indogold, Amalan, Agenkan, Bizhare, Kendi, Bamms dan Jari. Program tersebut berjalan selama tiga bulan kedepan mulai dari 24 Juli hingga Agustus 2019.

“Setiap satu bulan itu hanya seminggu, jadi tiga kali selama tiga bulan,” Jelas Octa Ramayana, Head of Accelerator Digitaraya, Rabu (19/6).


Di akhir program  bakal ada ajang demo daya yang kerap dilakoni para start up saat menyelesaikan pelatihan pada September nanti. Pihak yang diundang adalah dari BCA sendiri serta luar BCA. Ada kemungkinan BCA menjajaki mitra bisins yang bisa satu garis dengan lini bisnis bank tersebut.

Demo Day yang berlangsung akan memberikan kesempatan bagi setiap start up pitching atau berpidato di depan para mentor dan investor. Octa mengatakan, saat membuka program ini antusiasme strart up luar biasa. Jumlahnya mencapai 45 start up dan dikurasi menjadi delapan yang terpilih.

“Kriteria yang kami pilih itu relevan dengan background CEO misal mereka pengalaman di finance, dan sudah memiliki user market dalam artian bukan coba-coba lagi,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon