KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Digital BCA atau BCA Digital mencatatkan adanya pertumbuhan signifikan dari berbagai lini diantaranya ialah jumlah nasabah dan total dana pihak ketiga (DPK) perbankan di tahun 2022. Direktur Utama BCA Digital, Lanny Budiati menyatakan bahwa BCA Digital berhasil meraih 1,1 juta nasabah dan total DPK sebesar Rp 6,85 triliun selama periode tahun 2022 lalu. “Ini melampaui target kami di tahun 2022, dan ini sekaligus menjadi sinyal bahwa nasabah kami mempercayakan dan merasa nyaman untuk bertransaksi menggunakan blu by BCA Digital,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (16/1).
Baca Juga: Perbankan Masih Genjot Transaksi Lewat Mesin EDC di Tahun 2023 Lanny mengungkapkan untuk target di tahun 2023 ini pihaknya akan terus mengembangkan inovasi dan solusi relevan sesuai dengan kebutuhan konsumen yang akan disuguhkan BCA Digital, salah satunya seperti pembaharuan fitur-fitur. “Harapannya kami bisa menggaet lebih banyak nasabah baru, sekaligus mendorong nasabah existing untuk makin sering bertransaksi menggunakan aplikasi,” ungkapnya. Terbaru, BCA Digital tengah memperluas layanan Bank as a Service (Baas) ke berbagai sektor, salah satunya ke lingkup pendidikan, dimana berkolaborasi dengan Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB) Bandung. Kolaborasi tersebut menghadirkan layanan perbankan secara efisien yang ditujukan untuk mahasiswa/i ITHB. Terkait kerjasama tersebut, Lanny menerangkan adanya integrasi layanan blu dari aplikasi MyITHB, mahasiswa dapat melakukan transaksi lebih mudah seperti pembukaan rekening blu, transfer, tarik/setor tunai tanpa kartu di ATM BCA, pembayaran berbagai merchant melalui QR, transaksi via BCA Virtual Account, top-up E-Money, dan kirim bluGift.