JAKARTA. Obligasi sepertinya masih menjadi salah satu sumber pendanaan favorit para pelaku usaha pembiayaan atawa multifinance. Tengok saja PT BCA Finance yang berencana menerbitkan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) senilai Rp 4 triliun pada kuartal I tahun 2015. “Plafon yang lalu sedang terbit semua sih. Kami dalam proses persiapan PUB obligasi sebesar Rp 4 triliun,” ujar Roni Haslim, Direktur Utama perusahaan multifinance BCA tersebut. Akan tetapi, pihaknya belum dapat menentukan besaran kupon obligasi tersebut karena akan bergantung pada kondisi saat menerbitkannya. Selain itu, pada tahun 2015 nanti, BCA Finance harus membayar obligasi yang akan jatuh tempo, yakni sebesar Rp 675 miliar. Terkait hutang tersebut, Roni mengaku pihaknya siap membayarnya.
BCA Finance akan terbitkan PUB Rp 4 triliun
JAKARTA. Obligasi sepertinya masih menjadi salah satu sumber pendanaan favorit para pelaku usaha pembiayaan atawa multifinance. Tengok saja PT BCA Finance yang berencana menerbitkan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) senilai Rp 4 triliun pada kuartal I tahun 2015. “Plafon yang lalu sedang terbit semua sih. Kami dalam proses persiapan PUB obligasi sebesar Rp 4 triliun,” ujar Roni Haslim, Direktur Utama perusahaan multifinance BCA tersebut. Akan tetapi, pihaknya belum dapat menentukan besaran kupon obligasi tersebut karena akan bergantung pada kondisi saat menerbitkannya. Selain itu, pada tahun 2015 nanti, BCA Finance harus membayar obligasi yang akan jatuh tempo, yakni sebesar Rp 675 miliar. Terkait hutang tersebut, Roni mengaku pihaknya siap membayarnya.