JAKARTA. BCA Finance belum mengantisipasi wacana penurunan produksi kendaraan bermotor di tahun depan. Untuk itu, anak usaha Bank Central Asia (BCA) ini tetap mematok target pertumbuhan penyaluran pembiayaan sebesar 20% tahun depan.“Target pertumbuhan 20% tahun depan adalah konservatif, karena ekonomi yang kondusif dan permintaan yang tetap tinggi,” kata Direktur Utama BCA Finance Roni Haslim.BCA Finance optimis karena industri pembiayaan tahun ini berkembang cukup gemilang. Meski di awal tahun ini diterpa kabar tak sedap, seperti pajak progresif dan pembatasan konsumsi bahan bakar bagi kendaraan bermotor produksi tahun 2005 ke atas.Sekadar informasi, sepanjang Januari-September 2010, BCA Finance mencatat penyaluran kredit Rp 12,6 triliun. Targetnya tahun ini sekitar Rp 13,5 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BCA Finance patok target pertumbuhan 20% tahun depan
JAKARTA. BCA Finance belum mengantisipasi wacana penurunan produksi kendaraan bermotor di tahun depan. Untuk itu, anak usaha Bank Central Asia (BCA) ini tetap mematok target pertumbuhan penyaluran pembiayaan sebesar 20% tahun depan.“Target pertumbuhan 20% tahun depan adalah konservatif, karena ekonomi yang kondusif dan permintaan yang tetap tinggi,” kata Direktur Utama BCA Finance Roni Haslim.BCA Finance optimis karena industri pembiayaan tahun ini berkembang cukup gemilang. Meski di awal tahun ini diterpa kabar tak sedap, seperti pajak progresif dan pembatasan konsumsi bahan bakar bagi kendaraan bermotor produksi tahun 2005 ke atas.Sekadar informasi, sepanjang Januari-September 2010, BCA Finance mencatat penyaluran kredit Rp 12,6 triliun. Targetnya tahun ini sekitar Rp 13,5 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News