JAKARTA. PT BCA Finance menerbitkan penawaran umum obligasi berkelanjutan I BCA Finance dengan tingkat bunga tetap tahun 2012 untuk tahap pertama senilai Rp 1 triliun. BCA Finance sendiri akan menerbitkan obligasi berkelanjutan tersebut dengan nilai total sebesar Rp 3,5 triliun.Ada lima seri yang akan diterbitkan. Pertama, seri A dengan tenor 370 hari yang memiliki indikasi kupon antara 6,05% hingga 6,5%. Kedua, seri B memiliki tenor waktu 18 bulan akan memiliki yeild sebesar 6,55% hingga 7%. Ketiga adalah seri C dengan tenor selama 24 bulan dengan indikasi bunga 7% hingga 7,45%. Keempat, seri D akan memiliki jangka waktu 36 bulan punya indikasi bunga sebesar 7,25% hingga 7,7%. Dan terakhir adalah seri E yang akan jatuh tempo pada 48 bulan kemudian punya indikasi bunga di 7,55% hingga 8,0%. "Jadi jarak bunga di tiap seri itu kan sekitar 0,45%," kata Direktur Investement Banking OSK Nusadana Securities Mardi Sutanto saat paparan pablik di Jakarta, Selasa (10/4). Untuk menerbitkan obligasi ini, BCA Finance akan dijamin dengan piutang lancar berupa tagihan pembiayaan konsumen atas pembelian kendaraan bermotor yang angsurannya tidak menunggak dalam waktu 90 hari kalender. Rencananya, dana hasil penerbitan obligasi akan digunakan untuk modal kerja kegiatan usaha pembiayaan perusahaan.Yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek yaitu PT Bahana Securities, PT HSBC Securities Indonesia, PT OSK Nusadana Securities Indonesia, dan PT Standard Chartered Securities Indonesia. Rencananya jadwal penerbitan obligasi masa penawaran awal 10 April-23 April 2012, tanggal efektif 30 April 2012, masa penawaran 2,3,4 Mei 2012, penjatahan 7 Mei 2012, distribusi obligasi secara elektronik pada 9 Mei 2012, dan pencatatan saham di BEI pada 10 Mei 2012.
BCA Finance terbitkan PUB berbunga 6,05%-8,0%
JAKARTA. PT BCA Finance menerbitkan penawaran umum obligasi berkelanjutan I BCA Finance dengan tingkat bunga tetap tahun 2012 untuk tahap pertama senilai Rp 1 triliun. BCA Finance sendiri akan menerbitkan obligasi berkelanjutan tersebut dengan nilai total sebesar Rp 3,5 triliun.Ada lima seri yang akan diterbitkan. Pertama, seri A dengan tenor 370 hari yang memiliki indikasi kupon antara 6,05% hingga 6,5%. Kedua, seri B memiliki tenor waktu 18 bulan akan memiliki yeild sebesar 6,55% hingga 7%. Ketiga adalah seri C dengan tenor selama 24 bulan dengan indikasi bunga 7% hingga 7,45%. Keempat, seri D akan memiliki jangka waktu 36 bulan punya indikasi bunga sebesar 7,25% hingga 7,7%. Dan terakhir adalah seri E yang akan jatuh tempo pada 48 bulan kemudian punya indikasi bunga di 7,55% hingga 8,0%. "Jadi jarak bunga di tiap seri itu kan sekitar 0,45%," kata Direktur Investement Banking OSK Nusadana Securities Mardi Sutanto saat paparan pablik di Jakarta, Selasa (10/4). Untuk menerbitkan obligasi ini, BCA Finance akan dijamin dengan piutang lancar berupa tagihan pembiayaan konsumen atas pembelian kendaraan bermotor yang angsurannya tidak menunggak dalam waktu 90 hari kalender. Rencananya, dana hasil penerbitan obligasi akan digunakan untuk modal kerja kegiatan usaha pembiayaan perusahaan.Yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek yaitu PT Bahana Securities, PT HSBC Securities Indonesia, PT OSK Nusadana Securities Indonesia, dan PT Standard Chartered Securities Indonesia. Rencananya jadwal penerbitan obligasi masa penawaran awal 10 April-23 April 2012, tanggal efektif 30 April 2012, masa penawaran 2,3,4 Mei 2012, penjatahan 7 Mei 2012, distribusi obligasi secara elektronik pada 9 Mei 2012, dan pencatatan saham di BEI pada 10 Mei 2012.