KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kredit sindikasi PT Bank Central Asia (BCA) terus meningkat. Hingga Juni 2024, BCA mengelola kredit sindikasi sebesar Rp 47,6 triliun dengan porsi partisipasi BCA dalam kredit sindikasi tersebut sebesar Rp 12,0 triliun. "Positifnya penyaluran kredit, termasuk sindikasi, sejalan dengan kondisi perekonomian nasional yang mampu tumbuh 5,05% YoY pada Semester I/2024," ujar EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn kepada kontan.co.id, Selasa (10/9). Baca Juga: Likuiditas Kian Ketat, Perbankan Ramai-Ramai Lakukan Revisi Target Bisnis di 2024
Ditopang prospek pertumbuhan ekonomi yang positif dan likuiditas solid, BCA optimistis menjaga tren baik penyaluran kredit dengan mempertimbangkan prinsip kehati-hatian, sehingga kualitas pinjaman tetap terjaga. Lebih lanjut Hera menyampaikan, pada prinsipnya, BCA berkomitmen mendukung pengembangan infrastruktur di Indonesia dengan menyalurkan kredit sindikasi untuk proyek-proyek strategis nasional seperti infrastruktur jalan tol, konstruksi, kelistrikan dan lain-lain.