KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berharap pertumbuhan kredit pada kuartal II dapat lebih baik dari tahun lalu. Di kuartal I ini, siklus kredit memang melambat, jadi terlalu dini untuk mengambil kesimpulan.

Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BCA menjelaskan, di kuartal I memang biasanya akan turun bila dibandingkan dengan Desember. 

“Nanti di kuartal II ada Lebaran. Kami harap pada kuartal I dan II ini bisa lebih baik dari tahun lalu,” ujar Jahja kepada Kontan.co.id, Minggu (25/3).

Menurutnya, memang siklus di kuartal I biasanya agak melambat. Kemungkinan di kuartal II nanti akan kembali tumbuh signifikan. Catatan saja, berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan per Januari 2018, pertumbuhan kredit perbankan hanya 7,55% year on year (yoy).

“Di tahun 2018 kami proyeksikan kredit akan tumbuh 9%-10% namun jika kondisi baik bisa tumbuh sekitar 12%,” jelas Jahja.

Sekadar informasi, berdasarkan laporan keuangan bank per Januari 2018 BCA telah menyalurkan kredit hingga Rp 461,82 triliun atau tumbuh 15,12% yoy dari tahun lalu sebesar Rp 401,17 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia