KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk menyalurkan fasilitas kredit kepada PT Ekagrata Data Gemilang (EDGE DC) yang merupakan anak perusahaan PT Indointernet Tbk atau Indone (
EDGE). Indonet sendiri telah melakukan transformasi menjadi digital
business enabler dengan menyediakan layanan infrastruktur digital antara lain multi-konektivitas,
cloud, dan data center melalui anak perusahaannya, EDGE DC. Sejak Juni 2021, Digital Edge (Hong Kong) Ltd pun telah resmi menjadi pemegang saham mayoritas dari Indonet. EDGE DC merupakan perusahaan dengan fokus bisnis pada
carrier-neutral data center yang terletak di dekat pusat kota untuk menjawab kebutuhan pelanggan akan akses data dengan latensi rendah.
EDGE DC saat ini tengah menyelesaikan pengembangan EDGE1 dengan kapasitas IT Load 6MW. Walaupun baru beroperasi secara komersial sejak Januari 2021, EDGE1 telah memperoleh kontrak sekitar 60% dari total kapasitas.
Baca Juga: Pada Tahun Ini, BCA Siap Genjot Penyaluran Kredit Konsumer Untuk mengantisipasi pertumbuhan kebutuhan data center di pusat kota yang tinggi, EDGE DC secara aktif mengembangkan peluang lokasi data center lainnya, sebagai bagian dari kelanjutan ekspansi perusahaan. Direktur BCA Rudy Susanto menyatakan kolaborasi ini menjadi momentum yang baik untuk mendukung pembangunan infrastruktur digital di Indonesia terutama terkait pembangunan data center. “BCA dengan bangga memberikan fasilitas kredit hingga Rp 2,7 triliun dan kredit modal kerja hingga Rp 100 miliar kepada EDGE DC. Pembiayaan yang kami berikan kepada EDGE DC meliputi pembiayaan atas penyelesaian pengembangan EDGE1 dan juga atas rencana pembangunan di lokasi selanjutnya. Melalui kerjasama, BCA turut mendukung pertumbuhan industri data center di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis pada Selasa (29/3). Direktur EDGE DC Den Tossi Ishak menyampaikan bahwa EDGE DC menyambut baik kepercayaan dan dukungan yang diberikan dari BCA. Rencana ekspansi pembangunan data center kedua EDGE menunjukkan keseriusan perusahaan untuk mendukung pertumbuhan infrastruktur IT di Indonesia. EDGE DC akan terus berkomitmen untuk menyediakan layanan data center yang kredibel dan terpercaya bagi pelanggan. Toto Sugiri selaku Komisaris EDGE DC juga menyampaikan bahwa industri data center merupakan industri yang sedang menjadi sorotan saat ini. Ekspansi data center yang dilakukan oleh EDGE DC diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi internet Indonesia. Indonesia merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan data center tercepat di Asia dengan
market size diproyeksikan akan mencapai US$ 618 juta Dollarpada tahun 2025. “Permintaan data center diperkirakan akan melebihi supply yang ada karena meningkatnya permintaan akan layanan berbasis cloud, big data analytic, dan Internet of Things (IoT). Kehadiran EDGE DC pada industri ini diyakini dapat menjawab kebutuhan akan akses data dengan latensi rendah,” tuturnya.
Baca Juga: Percepat Konektivitas Internet, Ekagrata Data Gemilang (EDGE) Gandeng APJII Perhatian utama para pelaku bisnis dalam beberapa tahun terakhir fokus pada peningkatan big data,
Internet of Things (IoT), layanan cloud, streaming, dan tren teknologi lainnya. Hal ini menyebabkan
end-users menuntut akses di mana saja dan kapan saja ke berbagai platform aplikasi, layanan, dan data yang disimpan di data center dengan cepat, sehingga latensi tidak lagi dapat ditoleransi. Jalinan kerjasama yang terjalin antara BCA dan EDGE DC akan memfasilitasi berbagai keperluan untuk perluasan data center yang ada di pusat kota Jakarta.
“Kami sama-sama berharap adanya jalinan sinergi ini dapat memberikan dampak yang positif bagi berbagai pihak, termasuk bagi masyarakat yang membutuhkan teknologi internet dan
cloud. Semoga berkat adanya ekspansi nanti dapat memenuhi kebutuhan atau
demand dari seluruh masyarakat Indonesia,” tutup Rudy. Seremoni penandatanganan Perjanjian Kredit dilakukan oleh kedua belah pihak, dimana BCA diwakilkan oleh Direktur BCA Rudy Susanto,
Executive Vice President Corporate Banking BCA Kristian Marbun, Vice President BCA Gatot Eko Prasetyo dan Kepala Cabang Korporasi BCA Dhejani Surjadi. Sedangkan dari Pihak EDGE DC diwakilkan oleh Komisaris EDGE DC Otto Toto Sugiri, Direktur EDGE DC Den Tossi Ishak dan
Head of Enterprise EDGE DC Joshua Kurniawan, dari Indonet dan Digital EDGE (Hongkong) Ltd diwakilkan oleh Direktur Utama Indonet Karla Winata ,Direktur Keuangan dan
Corporate Affair Indonet Donauly Situmorang, dan Chief Operation Officer Digital Edge (Hong Kong) Ltd Andrew Rigoli di Menara BCA pada Senin (28/03). Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .