JAKARTA. Setelah meresmikan sistem pembayaran e-toll untuk jalan tol Cikampek-Palimanan (Cipali) pada Kamis (31/3), PT Bank Central Asia Tbk (BCA) optimistis bisa menggenjot jumlah kartu Flazz yang beredar. Senior General Manager Head Of Consumer card BCA Santoso mengatakan, melalui peluncuran e-payment toll, perusahaan menargetkan akan ada penambahan penerbitan kartu sekitar 15% dari realisasi kartu yang beredar pada tahun lalu yaitu 8,5 juta. Artinya, hingga akhir tahun ini, bank berkode saham BBCA ini menargetkan 9,8 juta kartu Flazz beredar di publik. Santoso menyebut, saat ini, pemegang kartu flazz BCA memang masih didominasi pengguna individu. Berbeda dengan pengguna jalan tol Cipali yang lebih di dominasi oleh transportasi berat seperti buss dan truk.
BCA target terbitkan 9,8 juta kartu Flazz
JAKARTA. Setelah meresmikan sistem pembayaran e-toll untuk jalan tol Cikampek-Palimanan (Cipali) pada Kamis (31/3), PT Bank Central Asia Tbk (BCA) optimistis bisa menggenjot jumlah kartu Flazz yang beredar. Senior General Manager Head Of Consumer card BCA Santoso mengatakan, melalui peluncuran e-payment toll, perusahaan menargetkan akan ada penambahan penerbitan kartu sekitar 15% dari realisasi kartu yang beredar pada tahun lalu yaitu 8,5 juta. Artinya, hingga akhir tahun ini, bank berkode saham BBCA ini menargetkan 9,8 juta kartu Flazz beredar di publik. Santoso menyebut, saat ini, pemegang kartu flazz BCA memang masih didominasi pengguna individu. Berbeda dengan pengguna jalan tol Cipali yang lebih di dominasi oleh transportasi berat seperti buss dan truk.