JAKARTA. Bank Central Asia (BCA) menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) mencapai 8%-9% tahun ini. Target ini ditetapkan demi menjaga tingkat loan to deposit ratio (LDR) agar tetap di level 75% hingga akhir tahun. Menurut Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BCA, BCA sudah bersiap diri jika realisasi pertumbuhan DPK tahun ini lebih lambat dibanding pencapaian akhir tahun lalu. “Makanya, kami sudah turunkan bunga deposito kan,” kata Jahja di Jakarta, Rabu (24/9). Hanya saja, penurunan bunga deposito tak selalu berimbas terhadap penurunan dana deposito yang diperoleh. Selama 1,5 bulan semenjak awal Agustus, BCA menurunkan bunga deposito sebanyak 1%, volume deposito BCA justru tetap tumbuh sebanyak Rp 2,9 triliun dibanding tahun lalu. “Jadi berbeda dengan perkiraraan kami,” ujar Jahja.
BCA targetkan DPK tumbuh 9% tahun ini
JAKARTA. Bank Central Asia (BCA) menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) mencapai 8%-9% tahun ini. Target ini ditetapkan demi menjaga tingkat loan to deposit ratio (LDR) agar tetap di level 75% hingga akhir tahun. Menurut Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BCA, BCA sudah bersiap diri jika realisasi pertumbuhan DPK tahun ini lebih lambat dibanding pencapaian akhir tahun lalu. “Makanya, kami sudah turunkan bunga deposito kan,” kata Jahja di Jakarta, Rabu (24/9). Hanya saja, penurunan bunga deposito tak selalu berimbas terhadap penurunan dana deposito yang diperoleh. Selama 1,5 bulan semenjak awal Agustus, BCA menurunkan bunga deposito sebanyak 1%, volume deposito BCA justru tetap tumbuh sebanyak Rp 2,9 triliun dibanding tahun lalu. “Jadi berbeda dengan perkiraraan kami,” ujar Jahja.