JAKARTA. Kementerian Dalam Negeri pernah mengatakan pendistribusian perangkat Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik belum merata lantaran perangkat e-KTP tertahan di Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta. Menanggapi kabar ini, Dirjen Bea Cukai Agung Kuswandono memperjelas perihal perangkat tersebut. Menurut Agung, perangkat KTP Elektronik itu bukan tertahan di Bea Cukai, melainkan perangkat KTP Elektronik tersebut belum diurus oleh importirnya. Bisa dikatakan importir perankat e-KTP belum berpengalaman mengurus barang impor seperti itu. "Memang paling mudah itu mengatakan tertahan di Bea Cukai, dilempar ke Bea Cukai," ujar Agung usai konferensi pers, Jumat (12/8).
Bea Cukai: Importir mesin e-KTP belum berpengalaman
JAKARTA. Kementerian Dalam Negeri pernah mengatakan pendistribusian perangkat Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik belum merata lantaran perangkat e-KTP tertahan di Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta. Menanggapi kabar ini, Dirjen Bea Cukai Agung Kuswandono memperjelas perihal perangkat tersebut. Menurut Agung, perangkat KTP Elektronik itu bukan tertahan di Bea Cukai, melainkan perangkat KTP Elektronik tersebut belum diurus oleh importirnya. Bisa dikatakan importir perankat e-KTP belum berpengalaman mengurus barang impor seperti itu. "Memang paling mudah itu mengatakan tertahan di Bea Cukai, dilempar ke Bea Cukai," ujar Agung usai konferensi pers, Jumat (12/8).