JAKARTA. Produsen kemasan PT Asiaplast Industries Tbk (APLI) mencatat peningkatan laba bersih. Selain terjadi peningkatan pendapatan, perusahaan berhasil menekan aneka beban dan beban kurs, sehingga laba bersih meningkat. Berdasarkan laporan keuangan emiten berkode saham APLI ini, sejak awal tahun sampai dengan akhir triwulan ketiga tahun ini perusahaan mencatat laba bersih sebesar Rp 9,20 miliar. Padahal pada periode yang sama tahun lalu perusahaan masih merugi Rp 3,14 miliar. Peningkatan laba bersih itu disebabkan karena peningkatan pendapatan dan penurunan beban kurs. Sampai dengan triwulan ketiga tahun ini perusahaan mencatat pendapatan sebesar Rp 206,94 miliar, catatan tersebut meningkat 3,05% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 200,80 miliar. Portofolio pendapatan perusahaan seluruhnya untuk penjualan dalam negeri yang terdiri dari flexible film sheet yang mencatat pendapatan Rp 73,94 miliar, synthetic leather sebesar Rp 55,78 miliar, dan Rigid Film & Sheet yang sebesar Rp 77,21 miliar.
Beban kurs berkurang, Asiaplast mencetak laba
JAKARTA. Produsen kemasan PT Asiaplast Industries Tbk (APLI) mencatat peningkatan laba bersih. Selain terjadi peningkatan pendapatan, perusahaan berhasil menekan aneka beban dan beban kurs, sehingga laba bersih meningkat. Berdasarkan laporan keuangan emiten berkode saham APLI ini, sejak awal tahun sampai dengan akhir triwulan ketiga tahun ini perusahaan mencatat laba bersih sebesar Rp 9,20 miliar. Padahal pada periode yang sama tahun lalu perusahaan masih merugi Rp 3,14 miliar. Peningkatan laba bersih itu disebabkan karena peningkatan pendapatan dan penurunan beban kurs. Sampai dengan triwulan ketiga tahun ini perusahaan mencatat pendapatan sebesar Rp 206,94 miliar, catatan tersebut meningkat 3,05% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 200,80 miliar. Portofolio pendapatan perusahaan seluruhnya untuk penjualan dalam negeri yang terdiri dari flexible film sheet yang mencatat pendapatan Rp 73,94 miliar, synthetic leather sebesar Rp 55,78 miliar, dan Rigid Film & Sheet yang sebesar Rp 77,21 miliar.