Beban naik, laba bersih M Cash Integrasi turun 72% di tahun 2020



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) di tahun 2020 kurang memuaskan. Mengingat, laba bersih perusahaan turun di saat MCAS berhasil kerek pendapatan.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, pendapatan MCAS naik 2,16% secara tahunan (yoy) dari Rp 11,09 triliun menjadi Rp 11,33 triliun. 

Di tengah kenaikan pendapatan tersebut, laba bersih MCAS malah turun 72,22% yoy dari Rp 92,29 miliar menjadi Rp 25,64 miliar.


Tekanan pada laba bersih disebabkan, kenaikan beban pokok yang lebih tinggi dibandingkan pendapatan. Beban pokok pendapatan MCAS tercatat sebesar Rp 11,11 triliun atau naik 2,49% yoy. 

Dus laba kotor perusahaan pun mengalami tekanan dari Rp 254,93 miliar menjadi Rp 222,54 miliar. Tekanan lain disebabkan oleh beban bunga yang melesat dari Rp 16,14 miliar menjadi Rp 19,29 miliar.

Baca Juga: Anak usaha M Cash (MCAS) peroleh komitmen investasi dari Onstar Express

 
MCAS Chart by TradingView

MCAS juga mencatatkan adanya kerugian investasi lainnya sebesar Rp 16,33 miliar di akhir tahun lalu. Padahal di 2019, MCAS masih mencatatkan keuntungan investasi lainnya yaitu sebesar Rp 56,73 miliar. 

Adapun kas dan setara kas MCAS pada akhir tahun tercatat sebesar Rp 314,76 miliar, turun dari kas di awal tahun yang tercatat sebesar Rp 515,65 miliar. 

Penurunan disebabkan oleh kas operasional yang negatif Rp 14,67 miliar dan kas yang digunakan untuk pendanaan mencapai Rp 48,37 miliar. MCAS juga tercatat menggunakan kas untuk investasi sebesar Rp 137,85 miliar. 

Selanjutnya: Harga bitcoin nyungsep, simak 3 alasan mengapa Warren Buffett membenci kripto ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari