JAKARTA. Di penghujung pekan harga timah kembali tergerus. Tarik menarik sentimen dari Indonesia dan Myanmar masih akan mewarnai perjalanan harga timah ke depannya.Mengutip Bloomberg, Kamis (2/3) harga timah kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange terpuruk 0,89% ke level US$ 19.350 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Walau dalam sepekan terakhir harga timah berhasil melambung 3,03%.Andri Hardianto, Research and Analyst PT Asia Tradepoint Futures menjelaskan saat ini beban bagi harga timah datang setelah menguaknya rencana PT Timah Tbk untuk menambah jumlah ekspornya tahun 2017. Disampaikan target ekspor naik 42% menjadi 30.000 metrik ton dibanding tahun 2016 lalu.
Beban negatif terus bayangi pergerakan harga timah
JAKARTA. Di penghujung pekan harga timah kembali tergerus. Tarik menarik sentimen dari Indonesia dan Myanmar masih akan mewarnai perjalanan harga timah ke depannya.Mengutip Bloomberg, Kamis (2/3) harga timah kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange terpuruk 0,89% ke level US$ 19.350 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Walau dalam sepekan terakhir harga timah berhasil melambung 3,03%.Andri Hardianto, Research and Analyst PT Asia Tradepoint Futures menjelaskan saat ini beban bagi harga timah datang setelah menguaknya rencana PT Timah Tbk untuk menambah jumlah ekspornya tahun 2017. Disampaikan target ekspor naik 42% menjadi 30.000 metrik ton dibanding tahun 2016 lalu.