KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten sawit PT Astra Agro Lestari (AALI) mencatat koreksi laba kuartal III 2018, turun 18,22% menjadi Rp 1,12 triliun dari periode sembilan bulan pertama tahun lalu di Rp 1,37 triliun. Beban produksi pada tahun ini naik signifikan akibat penggunaan bahan baku dan biaya pengolahan. Mengutip laporan keuangan AALI yang tersedia di laman Bursa Efek Indonesia, penjualan pada periode Januari-September 2018 naik 10,16% year on year (yoy) menjadi Rp 13,76 triliun dari Rp 12,49 triliun. Beban produksi meningkat 15,95% jadi Rp 11,12 triliun dari Rp 9,59 triliun. Kenaikan beban produksi ini utamanya disebabkan oleh kenaikan penggunaan bahan baku dan biaya pengolahan, serta kenaikan pada biaya panen dan pemeliharaan. Penjualan AALI ditopang oleh produk minyak sawit mentah (CPO) dan turunannya yang menyumbang 87,55% pendapatan emiten hingga kuartal III 2018. Kemudian produk inti sawit dan turunannya menyumbang 11,34% pendapatan dan produk lainnya sebesar 1,1%.
Beban produksi meningkat, laba Astra Agro (AALI) turun 18%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten sawit PT Astra Agro Lestari (AALI) mencatat koreksi laba kuartal III 2018, turun 18,22% menjadi Rp 1,12 triliun dari periode sembilan bulan pertama tahun lalu di Rp 1,37 triliun. Beban produksi pada tahun ini naik signifikan akibat penggunaan bahan baku dan biaya pengolahan. Mengutip laporan keuangan AALI yang tersedia di laman Bursa Efek Indonesia, penjualan pada periode Januari-September 2018 naik 10,16% year on year (yoy) menjadi Rp 13,76 triliun dari Rp 12,49 triliun. Beban produksi meningkat 15,95% jadi Rp 11,12 triliun dari Rp 9,59 triliun. Kenaikan beban produksi ini utamanya disebabkan oleh kenaikan penggunaan bahan baku dan biaya pengolahan, serta kenaikan pada biaya panen dan pemeliharaan. Penjualan AALI ditopang oleh produk minyak sawit mentah (CPO) dan turunannya yang menyumbang 87,55% pendapatan emiten hingga kuartal III 2018. Kemudian produk inti sawit dan turunannya menyumbang 11,34% pendapatan dan produk lainnya sebesar 1,1%.