KONTAN.CO.ID - Periksa pergerakan harga saham CUAN, BBRI, dan NCKL di penutupan bursa Senin (16/12). Ketiga emiten mengelami arah yang berbeda memasuki pekan ketiga bulan Desember 2024. Pertama, ada saham CUAN (PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk) ditutup dengan kenaikan. Saat penutupan bursa, harga saham CUAN berada di Rp 9.325 per saham. Jika dibandingkan dengan penutupan hari Jumat (13/12), harga saham CUAN naik 4,19% dari sebelumnya Rp 8.950. Saham CUAN dibuka lebih tinggi dari penutupan hari sebelumnya, tepatnya di Rp 9.050 per saham.
Selama perdagangan hari itu, saham CUAN mencapai harga tertinggi Rp 9.475 dan terendah Rp 8.550, menghasilkan kenaikan Rp 375 per saham.
Baca Juga: IHSG Melemah 0,90% ke 7.258 pada Senin (16/12), GOTO, TLKM, MAPI Jadi Top Losers LQ45 Pada akhir perdagangan, harga bid dan offer berada di Rp 0 per saham. Jika dilihat dari 7 hari sebelumnya (09 Desember 2024), saham CUAN mengalami kenaikan 27,74% dari harga Rp 7.300. Namun, jika dibandingkan dengan setahun lalu (15 Desember 2023), harga saham CUAN menurun sebesar 27,15% dari Rp 12.800. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), total nilai transaksi saham CUAN mencapai Rp 175,30 miliar dengan volume 192.716 lot.
Baca Juga: IHSG Melemah ke 7.259,5 di Akhir Sesi Pertama, MBMA, TLKM, BUKA Jadi Top Losers LQ45 BBRI Turut Menghijau
Selanjutnya, ada saham BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk) ditutup dengan kenaikan pada akhir sesi perdagangan. Pada saat bursa ditutup, saham BBRI tercatat di harga penutupan Rp 4.250 per saham. Jika dibandingkan dengan penutupan hari Jumat (13/12), harga saham BBRI mengalami kenaikan sebesar 1,92%, dari sebelumnya Rp 4.170. Saham BBRI memulai perdagangan hari itu di bawah harga penutupan sebelumnya, tepatnya di Rp 4.150 per saham.
Baca Juga: Emiten Tetap Hati-Hati Melakukan Ekspansi Tahun Depan Selama hari perdagangan, harga tertinggi saham BBRI mencapai Rp 4.280, sementara harga terendah berada di Rp 4.150, dengan kenaikan Rp 80 per saham dalam satu hari. Pada saat penutupan, tidak ada harga bid maupun offer yang tercatat. Dalam tujuh hari terakhir (09 Desember 2024), harga saham BBRI tercatat menurun sebesar 3,19% dibandingkan dengan harga Rp 4.390. Dibandingkan dengan setahun lalu (15 Desember 2023), harga saham BBRI mengalami penurunan signifikan sebesar 23,42% dari harga Rp 5.550. Data dari BEI menunjukkan total nilai transaksi saham BBRI mencapai Rp 1.371,60 miliar dengan volume transaksi sebesar 3.250.651 lot.
Baca Juga: Investor Asing Getol Lepas Saham Big Cap Perbankan, Simak Rekomendasi Analis Saham NCKL Melemah
Kemudian, ada saham NCKL (PT Trimegah Bangun Persada Tbk) ditutup melemah pada akhir sesi perdagangan. Ketika bursa ditutup, saham NCKL berada pada harga Rp 800 per saham. Dibandingkan dengan penutupan hari Jumat (13/12), harga saham NCKL mengalami penurunan sebesar 3,03% dari Rp 825. Saham NCKL dibuka pada level yang sama dengan harga penutupan sebelumnya, yakni Rp 825 per saham. Selama sesi perdagangan, saham NCKL mencatatkan harga tertinggi di Rp 830 dan harga terendah di Rp 800, sehingga turun Rp 25 per saham dalam sehari.
Baca Juga: Alarm Waspada di Pasar Keuangan Menyala Lagi Pada penutupan, tidak ada harga bid atau offer yang tercatat. Jika dibandingkan dengan tujuh hari sebelumnya (09 Desember 2024), harga saham NCKL sudah menurun sebesar 4,76% dari Rp 840. Sementara itu, jika dibandingkan dengan setahun yang lalu (15 Desember 2023), harga saham NCKL telah turun sebesar 24,53% dari Rp 1.060. Menurut Bursa Efek Indonesia (BEI), total nilai transaksi saham NCKL mencapai Rp 11,30 miliar, dengan volume transaksi sebesar 139.805 lot.
Tonton: Rupiah Rp 16.000: Bank Indonesia Tegaskan Intervensi Pasar Pakai Tiga Jurus Sekaligus Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News 
