JAKARTA. Mantan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar Andi Sinulingga yang kini tergabung dalam Poros Muda Golkar menilai, kepemimpinan Aburizal Bakrie sebagai Ketua Umum sangat berbeda dengan pendahulunya, Jusuf Kalla. "Zaman (kepemimpinan) JK memang keras, tapi beliau menerima kritik. Beda dengan sekarang (zaman kepemimpinan Ical), kita ingatkan waktu Munas disangka ingin melengserkan," kata Andi usai diskusi bertajuk 'Menakar Dinamika Partai Golkar' di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (11/10). Andi menuturkan, pada saat zaman kepemimpinan JK di Golkar, sangatlah mudah jika ingin menggelar Munas. Justru, JK senantiasa terbuka dan segera membentuk panitia Munas yang berasal dari DPP partai berlambang pohon beringin itu.
Beda JK dengan Ical menurut poros muda Golkar
JAKARTA. Mantan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar Andi Sinulingga yang kini tergabung dalam Poros Muda Golkar menilai, kepemimpinan Aburizal Bakrie sebagai Ketua Umum sangat berbeda dengan pendahulunya, Jusuf Kalla. "Zaman (kepemimpinan) JK memang keras, tapi beliau menerima kritik. Beda dengan sekarang (zaman kepemimpinan Ical), kita ingatkan waktu Munas disangka ingin melengserkan," kata Andi usai diskusi bertajuk 'Menakar Dinamika Partai Golkar' di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (11/10). Andi menuturkan, pada saat zaman kepemimpinan JK di Golkar, sangatlah mudah jika ingin menggelar Munas. Justru, JK senantiasa terbuka dan segera membentuk panitia Munas yang berasal dari DPP partai berlambang pohon beringin itu.