Begini Cara Konsumsi Kunyit untuk Meredakan Asam Lambung



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asam lambung tinggi harus segera diobati agar tidak semakin parah. Kunyit efektif meredakan asam lambung, begini cara konsumsinya. 

Asam lambung, penyakit yang bisa diderita siapa saja. Penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan ini muncul karena banyak faktor yakni, 

Baca Juga: Tidak ingin gula darah naik? Ini 5 makanan yang harus dihindari penderita diabetes

  • Konsumsi makanan yang mengandung lemak dan pedas 
  • Stres
  • Konsumsi minuman beralkohol 
  • Merokok 
  • Obesitas 
  • Berbaring setelah makan 

Gejala umum asam lambung naik adalah munculnya rasa mual, muntah, dada terasa seperti terbakar, dispepsia, sakit tenggorokan, dan batuk kering. 

Biasanya para penderita mengonsumsi obat kimia yang banyak dijual bebas di apotek untuk mengatasi asam lambung naik. 

Namun, bila tidak ingin mengonsumsi obat kimia, Anda bisa mengonsumsi bahan alami yang memiliki khasiat meredakan asam lambung. 

Kunyit dan asam lambung 

Mengutip dari Kompas.com, kunyit efektif mengatasi asam lambung. Dengan catatan dikonsumsi dengan benar. 

Melansir dari Healthline, kunyit memiliki sifat antiperadangan dan antioksidan. Sifat farmakologis tersebut bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan. 

Selain itu, kunyit mengandung kurkumin yang berperan sebagai antioksidan yang baik untuk kesehatan. 

Sebuah penelitian tahun 2011, sifat anti-inflamasi dari kurkumin bisa mencegah peradangan esofagus yang disebabkan naiknya asam lambung ke tenggorokan. 

Kunyit meredakan asam lambung

Anda sebaiknya tidak mengonsumsi kunyit secara sembarangan. Sebab, konsumsi kunyit secara berlebihan bisa memicu masalah kesehatan seperti mual, diare, dan alergi. 

Anda bisa mengonsumsi kunyit bubuk maksimal setengah sendok teh untuk mengobati asam lambung. 

Anda bisa menyampurkan bubuk kunyit ke dalam minuman ataupun digunakan sebagai bumbu masakan. 

Baca Juga: Awas! Ini 5 makanan yang bisa meningkatkan kolesterol jahat dalam darah

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati