KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masa pandemi Covid-19 belum juga usai. Akan tetapi, masyarakat tetap menggelar acara pernikahan. Nah, uniknya dalam kondisi pandemi masyarakat sudah mulai terbiasa untuk menggelar pesta pernikahan dengan menerapkan protokol kesehatan.

Walau dianggap masih berbahaya oleh sebagian pihak, pesta pernikahan di saat pandemi tidak dilarang asal memenuhi beberapa asas ketentuan. Salah satunya membatasi jumlah tamu yang hadir. Lalu, bagaimana cara aman menghadiri pernikahan saat pandemi?

Menurut Sekretaris Perusahaan PT BPD Sumatera Utara (Bank Sumut) Syahdan Siregar tentunya kita harus pertama kali mengetahui kondisi kesehatan diri sendiri.

Artinya, apabila kondisi kesehatan sedang tidak fit, sebaiknya hindari pergi ke pesta pernikahan. Pasalnya, Anda berisiko menularkan maupun tertular virus penyebab penyakit.

Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, Senin (1/2): Tambah 10.994 kasus baru, jauhi kerumunan

Nah, selain itu pertimbangkan juga jika memutuskan untuk membawa pasangan, orang tua, maupun anak-anak yang punya daya tahan tubuh lemah. Jangan sampai memberi risiko kesehatan.

"Selama masa pandemi, setiap orang tentunya harus sama-sama menjaga diri dan keluarga dari pandemi Covid-19 termasuk menghindari keramaian," kata Syahdan kepada Kontan.co.id, Senin (1/2).

Syahdan melanjutkan, menurutnya menunjukkan empat dan simpat serta kasih sayang kepada keluarga tidak harus selalu dengan menghadiri langsung undangan pernikahan atau pesta.

Cara lain bisa dilakukan dengan memberi perhatian lainnya demi menjaga kesehatan seluruh keluarga. "Namun, apabila akan menghadiri undangan tentunya semua orang harus sama-sama mematuhi protokol kesehatan," sambungnya.

Beberapa protokol kesehatan yang wajib diterapkan bila menghadiri pernikahan, antara lain dengan mempertimbangkan venue acara pernikahan. apakah di ruang terbuka atau tertutup. Alasannya, ruangan terbuka seperti taman sejatinya punya sirkulasi atau pergantian udara yang lebih baik.

Baca Juga: Inilah persiapan yang harus dilakukan sebelum memutuskan menikah

Meski begitu, pesta di ruang terbuka bukan berarti tidak berisiko tertular Covid-19. Semakin ramai pengunjung tentu risiko tersebut semakin besar. Oleh karena itu, wajib sekali untuk memakai masker selama acara berlangsung.

Kemudian, hindari kontak fisik dan jaga jarak. Dan tidak lupa untuk selalu menyediakan hand sanitizer untuk membersihkan tangan setelah menyentuh benda umum. Bila perlu, bawa juga masker cadangan dan baju ganti. Agar lebih meminimalisir risiko tertular virus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto