JAKARTA. Rugi yang terus menerus membuat manajemen PT Rimo Catur Lestari Tbk (RIMO) harus putar otak agar bisa bertahan. Perseroan sebenarnya sudah menyiapkan sejumlah rencana yang akan dilakukan. 

Beberapa rencana yang dimaksud antara lain menggelar rights issue guna menggaet investor baru. Sekedar mengingatkan, di pertengahan 2014 lalu, manajemen RIMO berencana menambah modal dasar dan modal disetor. 

Tidak tanggung-tanggung, penambahan modal yang dilakukan sangat besar. Modal dasar akan ditambah dari Rp 240 miliar menjadi Rp 5 triliun. Sedangkan modal disetor yang saat ini hanya Rp 85 miliar akan dipupuk menjadi Rp 4 triliun. 

Tidak hanya itu, perseroan juga akan mengubah nama perusahaan dari Rimo Catur Lestari menjadi PT Rimo International Tbk. Ditengarai, hal ini merupakan langkah awal perseroan sebelum menggelar rights issue. Namun, rencana itu tidak kunjung terealisasi. 

Selain itu, perseroan juga akan melakukan negosiasai dengan perusahaan asing, khususnya China dan Korea untuk menyuplai kebutuhan barang-barang ritel. RIMO juga akan memperluas segmen pasar gerai.

"Segmen menengah ke atas untuk gerai di provinsi dan menengah ke bawah untuk gerai di kabupaten," ujar manajemen dalam penjelasan laporan keuangannya. 

Perseroan juga akan memperbesar komposisi pembelian putus secara bertahap. Hal ini guna meningkatkan margin keuntungan perseroan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia