KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan ikut berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatatkan hingga Juni 2020, industri ini telah menyalurkan pembiayaan kepada para debitur dengan nilai outstanding piutang pembiayaan sebesar Rp 406,56 triliun. Kepala Departemen Pengawasan IKNB 2B OJK Bambang W. Budiawan menyatakan sebanyak 36% dari outstanding piutang pembiayaan tersebut disalurkan untuk pembiayaan pada sektor produktif. Ia menyebut, perusahaan pembiayaan juga menjalankan fungsi intermediasi penyaluran pembiayaan melalui sinergi dengan perbankan melalui joint financing dan channeling. Sinergi dengan perbankan yang dilakukan melalui skema joint financing dan channeling tersebut mencapai Rp 490,62 triliun.
Begini kontribusi multifinance terhadap perekonomian Indonesia menurut OJK
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan ikut berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatatkan hingga Juni 2020, industri ini telah menyalurkan pembiayaan kepada para debitur dengan nilai outstanding piutang pembiayaan sebesar Rp 406,56 triliun. Kepala Departemen Pengawasan IKNB 2B OJK Bambang W. Budiawan menyatakan sebanyak 36% dari outstanding piutang pembiayaan tersebut disalurkan untuk pembiayaan pada sektor produktif. Ia menyebut, perusahaan pembiayaan juga menjalankan fungsi intermediasi penyaluran pembiayaan melalui sinergi dengan perbankan melalui joint financing dan channeling. Sinergi dengan perbankan yang dilakukan melalui skema joint financing dan channeling tersebut mencapai Rp 490,62 triliun.