KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mempertimbangkan untuk mengembangkan produk buy now pay later (BNPL) di superapp terbarunya yakni wondr.

Febrian Sugiharta Consumer Product Division Head PT Bank Negara Indonesia Tbk mengatakan, saat ini BNI Paylater masih dalam tahap kajian internal bank yang mendalam untuk memastikan layanan ini dapat memberikan manfaat optimal bagi nasabah. 

Baca Juga: Begini Perkembangan Penyaluran Kredit Bank CIMB Niaga Melalui Skema Channeling

Kinerja Keuangan Konsolidasian TUGU INSURANCE Semester I-2025 Tetap Solid

"BNI terus berinovasi dalam menghadirkan solusi keuangan digital yang terdepan bagi nasabahnya. Salah satu inovasi yang sedang dikaji untuk dikembangkan BNI adalah BNI Paylater, sebuah layanan pembayaran fleksibel yang akan terintegrasi dengan ekosistem BNI," ungkap Febrian kepada KONTAN, Selasa (23/7).

BNI disebut Febrian menerapkan prinsip kehati-hatian yang ketat dalam setiap produk dan layanannya, termasuk BNI Paylater. BNI akan menerapkan proses Know Your Customer (KYC) dan penilaian kapabilitas debitur yang detail untuk meminimalisir risiko gagal bayar.

Ia menerangkan, di tengah persaingan layanan BNPL (Buy Now, Pay Later) yang ketat, BNI Paylater akan fokus pada pengembangan produk yang bermanfaat bagi nasabah BNI. BNI Paylater akan terintegrasi dengan berbagai fitur dan layanan di ekosistem BNI, sehingga nasabah dapat menikmati pengalaman transaksi yang seamless dan terdepan.

"BNI berkomitmen untuk terus berinovasi dan menghadirkan solusi keuangan digital terbaik bagi nasabahnya," imbuhnya.

Baca Juga: Bank Ramai Merambah ke Bisnis Paylater, Bisnis Kartu Kredit akan Ditinggalkan?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News