KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Blue Bird Tbk (
BIRD) melalui unit bisnis Cititrans, mengembangkan Cititrans Busline untuk melayani perjalanan jarak jauh.
Direktur Utama Blue Bird Adrianto (Andre) Djokosoetono menyatakan, belum bisa memaparkan lebih jauh terkait target pendapatan dari Cititrans Busline di tahun ini lantaran segmen ini baru saja diluncurkan di bulan April.
Namun, pihaknya akan memaksimalkan potensi dari layanan AKAP ini untuk memacu pertumbuhan bisnis perusahaan ke depan.
Baca Juga: Blue Bird (BIRD) Jaga Momentum Pertumbuhan “Pada tahap awal, Cititrans Busline memiliki 10 unit bus yang akan melayani rute Jakarta - Malang dan Bandung - Malang. Kami akan terus melihat potensi pasar ke depan untuk memperluas layanan ini,” ungkap Andre, kepada
Kontan.co.id, Jumat ( 19/4).
Adapun, investasi yang digelontorkan untuk peluncurkan bus ini mencapai kurang lebih Rp20 miliar dengan kisaran Rp2 miliar untuk satu unitnya. Cititrans Busline saat ini melayani rute Jakarta - Malang, Bandung - Malang, Jakarta - Yogyakarta dan Bandung - Yogyakarta. Adapun tiket yang dibanderol mulai dari harga Rp375.000 per rute perjalanan. Cititrans Busline juga melayani pengiriman barang dan kargo yang dilengkapi CCTV sebagai komitmen menjaga keamanan setiap barang yang dikirim.
Secara keseluruhan, Blue Bird mengincar pertumbuhan bisnis
double digit selama tahun 2024. Manajemen BIRD optimis dapat menjaga tren kinerja positif seiring dengan ekspansi bisnis dan pulihnya mobilitas masyarakat.
Blue Bird menghasilkan pendapatan Rp4,4 triliun atau naik 23% dari tahun 2022. Di tahun yang sama, Bluebird turut mencatatkan pertumbuhan EBITDA hingga 22% menjadi Rp1,1 triliun. Hal ini mendorong pertumbuhan laba bersih sebesar 27% menjadi Rp463 miliar secara YoY Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .