KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cushman & Wakefield Indonesia atau CWI memproyeksikan pada tahun 2025 pengembang properti di Jabodetabek akan lebih berfokus pada pengembangan perumahan untuk segmen menengah dan menengah ke bawah. Hal ini lantaran segmen tersebut didukung oleh beberapa program pemerintah seperti subsidi KPR, dan insentif PPN. Director of Strategic Consulting CWI Arief Rahardjo menyatakan segmen rumah menengah-bawah (harga rumah Rp 600 jutaan) dan menengah (harga rumah Rp 1 miliar-an) diprediksi tetap prospektif.
Begini Proyeksi Pasar Rumah Tapak di Jabodetabek untuk Tahun Depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cushman & Wakefield Indonesia atau CWI memproyeksikan pada tahun 2025 pengembang properti di Jabodetabek akan lebih berfokus pada pengembangan perumahan untuk segmen menengah dan menengah ke bawah. Hal ini lantaran segmen tersebut didukung oleh beberapa program pemerintah seperti subsidi KPR, dan insentif PPN. Director of Strategic Consulting CWI Arief Rahardjo menyatakan segmen rumah menengah-bawah (harga rumah Rp 600 jutaan) dan menengah (harga rumah Rp 1 miliar-an) diprediksi tetap prospektif.