Begini racikan bisnis BNI agar semakin efisien



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat rasio efisiensi membaik sampai kuartal 3 2017. Hal ini ditunjukkan dengan rasio biaya terhadap pendapatan yang mengalami penurunan.

Rasio efisiensi cost to income ratio (CIR) BNI kuartal 3 2017 sebesar 41,9% atau turun dari periode sama 2016 sebesar 42,3%. CIR merupakan rasio efisiensi yang mengeluarkan pencadangan dari biaya perbankan. Adi Sulistyowati, Direktur Hubungan Kelembagaan dan Transaksional Perbankan BNI bilang efisiensi yang membaik ini didorong oleh biaya dana yang mengalami penurunan. "Biaya dana BNI membaik menjadi 3% kuartal 3 2017 dari 3,1% pda periode sama 2016," kata Susi panggilan akrabnya dalam paparan kinerja, Kamis (12/10). Untuk meningkatkan efisiensi, BNI akan mendorong peningkatan transaksi e-channel dan pengembangan digital banking. Selain itu BNI juga akan meningkatkan dana murah CASA untuk terus menurunkan biaya dana. Peningkatan CASA tercatat sampai kuartal 3 2017 cukup baik ditunjukkan dengan rasio dana murah seesar 60,4%. Pertumbuhan dana murah ini seiring dengan langkah BNI meningkatkan kualitas layanan. BNI juga giat mendukung program pemerintah yang memberikan dampak ke peningkatan nasabah seperti bansos dan laku pandai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Dessy Rosalina